Jumat, 19 April 2024

Dicari, Politisi Masa Depan di Kepri, Apakah Itu Anda?

Berita Terkait

bosssiluetbatampos.co.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menyelenggarakan program pencarian politisi masa depan yang cerdas dan berintegritas di Kepulauan Riau. Program ini diharapkan bisa mengisi jajaran pengurus partai politik dan maju sebagai calon anggota legislatif mulai Pemilu 2019 mendatang.

Perwakilan Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK, Guntur Kusmeiyano yang didampingi Dian Rahmawati saat kunjungannya ke redaksi Batam Pos, Senin (15/8), mengungkapkan selain Kepri, ada delapan daerah lain yang jadi lokasi pelaksanaan program ini.

Program kelas politik cerdas berintegritas ditujukan kepada siswa tingkat SMA sederajat yang menjabat sebagai ketua organisasi siswa intra sekolah (OSIS), serta mahasiswa yang menjabat sebagai ketua badan eksekutif mahasiswa (BEM). Tiap peserta mengirimkan data diri dan sebuah esai dengan tema yang disediakan panitia.

“Peserta dari kelompok OSIS bertemakan membangun politik cerdas berintegritas, sedangkan kelompok BEM bertemakan jika aku menjadi politisi,” kata Guntur.

Menurut Guntur, Kepri dipilih karena memiliki kondisi sosial politik dan isu-isu krusial lokal yang menunjang perlu adanya ‘wajah baru’ melalui pendekatan perbaikan ‘aktor politik’, untuk membuat gerakan dan jaringan politik yang bersih, demokratis dan anti-korupsi. “Khusus di Kepri ini, kami mengajak Batam Pos bekerja sama dalam kegiatan ini,” kata Guntur

“Dari pelaksanaan program kelas politik inilah, diharapkan peserta bisa tumbuh menjadi generasi politik baru Indonesia masa depan, yang memiliki perspektif, sikap, dan perilaku politik yang berintegritas, anti korupsi, dan demokratis,” jelas Guntur.

Pelaksanaan kelas digelar selama lima hari. Untuk di Kepri, diadakan dari 26-30 September 2016. “Lokasi yang pasti untuk pelaksanaan kelas menyusul diumumkan,” sambung Guntur.

Ke depan, kata Guntur, program ini akan diselenggarakan oleh masing-masing pemerintah daerah. “Kami sudah sosialisasikan ke Kementerian Dalam Negeri,” katanya.

Pendaftaran dibuka hingga 25 Agustus. Peserta bisa mengunduh formulir pendaftaran di http://satunama.org/3266/ dan bisa mengikuti petunjuk lainnya yang telah disediakan dalam website tersebut. (cr15)

Update