batampos.co.id – Mulyono, seorang pengendara sepeda motor terkapar di tengah jalan di depan Komplek Taman Niaga. Ia terlempar dari sepeda motor modifikasinya BP 4231 MI setelah ditabrak Bimbar BP 7270 DU, Senin (12/9/2016).
Saat kejadian, seorang pria yang belakangan diketahui bernama Maruli Tua Hambarita berusaha membangunkan Mulyono.
“Pak, bangun pak. Pak, bangun,” ujar Maruli sambil meraba-raba wajah Mulyono. Namun pria berbaju batik merah dengan jaket hitam itu tidak bergerak lagi, seperti diloansir Posmetro, (12/9/2016).
Mulyono adalah warga Putri Tujuh II Blok L nomor 10, Batuaji. Berdasarkan informasi yang dirangkum di lokasi kejadian, kecelakaan lalu lintas tersebut berawal saat sepeda motor yang dikendarai Mulyono melaju dari arah Batuaji menuju Batam Center. Dari arah yang sama, mobil Bimbar yang dikemudikan Maruli juga melaju kencang.
“Mobil saya lumayan (dalam kecepatan tinggi),” ungkap, Maruli pria 42 tahun itu.
Bapak dua anak itu terpelanting dan terseret di aspal. Ia pun tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setelah 15 menit korban terkapar di jalan, warga mulai ramai mengerubungi. Jasad korban pun diangkat ke atas mobil dan hendak dibawa ke rumah sakit. Informasinya, korban ini berasal dari Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Namun warga yang geram mematikan mesin dan mengambil kunci kontak mobil. Maruli ditarik turun dari mobil dan nyaris dihajar. Beruntung mobil Patwal Polresta Barelang yang dikemudikan anggota unit Laka Lantas cepat datang.
Maruli langsung diamankan dan dibawa ke Polresta Barelang. Sementara, mobil Bimbar dibawa polisi ke Rumah Sakit Camatha Sahidya (Casa) guna mengantar korban. (ddt/PM)