batampos.co.id – Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad turut berbelasungkawa atas meninggalnya Raja Usman Draman, pada Minggu (2/10/2016) sore. Menurutnya pemerintah kota (Pemko) Batam merasa kehilangan atas kepergian almarhum menghadap sang pencipta.
“Jasa Almarhum sangat besar. Almarhum merupakan peletak awal dasar-dasar administratif di Kota Batam. Dan kita betul-betul kehilangan atas kepergian beliau,” ujarnya, tadi malam.
Dikatakannya, selama kepemimpinan, almarhum sudah banyak membangun pondasi-pondasi pemerintahan. Sehingga menjadi panduan bagi generasi penerus. Apalagi, almarhum merupakan tamatan dari negara Jepang.
“Almarhum tegas, namun mendidik. Almarhum menerapkan pola pikir dan pola sikap luar negeri untuk pemerintahan. Dan itu jadi panutan,” cerita Amsakar.
Dan yang lebih membuat Amsakar kagum, meski sudah berusia lanjut, ternyata Raja Usman Draman, kerap mengikuti kegiatan di pemerintahan kota Batam. Seperti menghadiri rapat paripurna, Hut Batam dan lainnya.
“Beliau tetap memainkan peran dan kontribusi untuk Kota Batam. Bahkan saat kondisi beliau sehat, beliau sering mengikuti even Pemko Batam,” jelas Amsakar.
Secara pribadi, Amsakar mengaku kenal dekat dengan almarhum. Kadang ia kerap mendapat masukan dari Walikota Batam pertama tersebut.
“Saya kenal dekat dengan beliau, bahkan istri beliau. Beberapa waktu belakangan beliau memang sakit. Dan tadi sore (kemarin, red) dapat kabar jika beliau meninggal di rumah sakit,” pungkas Amsakar. (she)