Kamis, 28 Maret 2024

Sosok Wanita yang Terbunuh di Hotel Istana, Batam

Berita Terkait

Polisi evakuasi jenazah Rizal Lena, korban pembunuhan ke mobil ambulan dari kamar green room 303 Hotel Istana Batam 2009, Lubukbaja, Kamis (17/11). F.Rezza Herdiyanto/Batam Pos
Polisi evakuasi jenazah Rizal Lena, korban pembunuhan ke mobil ambulan dari kamar green room 303 Hotel Istana Batam 2009, Lubukbaja, Kamis (17/11). F.Rezza Herdiyanto/Batam Pos

batampos.co.id – Siapa pembunuh Rizal Lena, yang ditemukan di kamar 303 Hotel Istana Batam, pada Kamis (17/11) dini hari?

Polisi terus memburunya.

Namun di balik kematiannya itu ada serangkaian cerita yang terungkap dari petugas hotel yang biasa diinapi korban.

Dari penuturan karyawan hotel itu, Rizal Lena sudah sering check-in di hotel tersebut. Bahkan wanita 30 tahun ini kerap terlihat bertemu dan melayani pria yang datang ke kamarnya.

“Memang sudah sering datang. Cowok yang datang juga ganti-ganti,” ujar Prapto, salah seorang karyawan Hotel, Jumat (18/11).

Informasi yang didapatkan, Lena bekerja sebagai tukang pijat. Di hotel tersebut dia membuka praktik pijat bagi pria, sekaligus layanan plus.

“Kalau pastinya ngapain dia di sini, saya tidak tahu juga,” tuturnya.

Namun saat aparat kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di dalam kamar hotel yang disewa Rizal Lena, ditemukan alat kontrasepsi siap pakai, gelang tangan emas, sepasang sepatu, tas warna Pink yg berisikan uang 450.000 beserta dompet.

Selain itu, peralatan milik korban seperti kosmetik, handbody dan lulur.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian mengatakan korban sudah sering dan check-in di hotel tersebut. Diduga korban membuka praktik panti pijat.

“Korban sudah lama di sana. Terkadang sampai seminggu,” ujar Memo.

Sebagaimana berita sebelumnya, Rizal ditemukan jadi mayat di kamar 303. Sebelum itu dia check in di hotel itu pada Rabu (16/11), sekitar pukul 18.00 WIB.

Lantas pada pukul 19.30 korban menerima tamu laki-laki. Setelah tamu itu masuk ke kamarnya, keduanya tidak ada lagi keluar kamar tersebut.

Hingga pada akhirnya pada pukul 04.30 WIB, office boy (OB) hotel tersebut menemukan bercak darah di lantai kamar tersebut. Ternyata di dalam kamar mandinya korban ditemukan sudah tidak bernyawa.

Korban  Rizal Lena (31), ialah warga Tiban Lama nomor 23, RT 02, RW 12, Kelurahan Tiban Lama, Kecamatan Sekupang, Kota Batam.

Petugas menemukannya di dalam kamar mandi kamar yang disewanya, 303 pada Kamis (17/11) dini hari sekitar pukul 04.30 WIB. Ketika itu kondisinya sangat mengenaskan. Tubuhnya penuh dengan darah.

Kapolsek Lubukbaja AKP I Putu Bayu Pati menuturkan, dari olah Tempat Kejadian perkara (TKP), korban diketahui check in di hotel pada Rabu (16/11) lalu sekitar pukul 18.00 WIB.

Setelah itu, sekitar pukul 19.30 WIB seorang pria yang diduga tamu korban mendatangi hotel tersebut, dan menanyakan kepada resepsionis dimana letak kamar korban.

Check in dia (korban, red) masuk sendiri, kemudian tamu prianya datang sekitar jam 19.30 WIB. Kemudian dia menanyakan ke resepsionis, kamar 303 dimana?” kata AKP I Putu Bayu Pati, Jumat (18/11).

Setelah tamu korban masuk, petugas hotel mengaku tidak pernah lagi melihat korban keluar dari hotel, hingga akhirnya ditemukan tewas oleh salah satu petugas kebersihan kamar yang hendak membersihkan kamar korban.

“Pagi itu seperti biasanya, salah satu OB (Office Boy) saat mau bersihkan kamar korban menemukan keanehan. OB ini menemukan bercak darah di lantai kamar korban. Kemudian dia lapor ke resepsionis, dan melaporkannya kepada kami,” tuturnya.

Setelah mendapatkan laporan dari pihak hotel, kemudian pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi dan menemukan korban di dalam kamar mandi dalam keadaan tertelungkup di samping kloset kamar mandi.

“Ada bekas luka di badan korban. Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkaya untuk dilakukan autopsi,” tuturnya.

Sementara itu, dari keterangan petugas hotel kepada pihak kepolisian juga mengatakan bahwa korban memang sudah sering menginap di hotel tersebut, dan sering menerima tamu pria.

“Barang bukti yang kami amankan dari dalam kamar korban, ada pisau, KTP atas nama Rizal Lena, gelang emas, tas warna pink, uang tunai 450 ribu, helm LTD merah, kondom bekas pakai dan sepeda motor Honda Vario merah,” ujarnya. (opi/cr1/iil/JPG)

Update