Selasa, 19 Maret 2024

Ini Peran Abisya, Terduga Teroris Batam yang Ditangkap Densus di Sagulung

Berita Terkait

Permintaan Tiket Terbanyak adalah Rute Batam-Padang

Peningkatan Status RSUD Tanjungbatu Terus Digesa

Suhu Udara Batam Bisa Mencapai 33 Derajat Celcius

Densus 88. Foto: Dok JPNN

batampos.co.id – Abisya, terduga teroris Batam jaringan Khatibah Gigih Rahmat (KGR) yang ditangkap Densus 88, Rabu sore (21/12/2016), di Sagulung Bahagia Blok N/3 RT 003 RW 008 Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau, masih terus diinterogasi.

Densus 88 melalui Kabag Penum Humas Polri, Kombes Martinus Simtompul ‎di Mabes Polri menyebutkan peran Abisya sebagai berikut:

a. Bergabung dalam kelompok KATIBAH Gigih Rahmat (KGR) pimpinan GIGIH RAHMAT DEWA, bersama-sama merencanakan kegiatan amaliyah (tindak pidana terorisme) dibawah kendali BAHRUNNAIM ANGGIH TAMTOMO, pentolan ISIS asal Indonesia yang berada di Suriah, bahkan disebut-sebut telah hijrah ke Filipina Selatan.

b. Bersama-sama dengan anggota KGR lainnya memfasilitasi 2 (dua) WNA Republik Rakyat Tiongkok (RRT) etnis Uyghur (Ali @ Faris Kusuma @ Nu Mehmet Abdulah Cuma dan Doni Sanjaya @ Muhamad @ Halide Tuerxun) yang termasuk dalam jaringan terduga teroris the East Turkestan Islamic Movement masuk ke Indonesia secara ilegal dan menyembunyikan keberadaannya selama di Batam

c. Mengetahui dan ikut serta dalam menjalankan/mengelola R Travel milik Rafiqa Hanum (Istri BN) dan BAHRUNNAIM alias ABU AISYAH

d. Mengikuti baiat pada ISIS bersama-sama anggota kelompok KGR pada bulan Agustus 2015 di Sungai Ladi, Batam

e. Memiliki peran sebagai pengrekrut orang yang akan bergabung dalam kelompok KGR.

Abisya sendiri diamankan Densus usai menangkap Syafi’i Lubis di Deli Serdang Sumatera Utara.

Syafi’i ditangkap pagi, sementara Abisya ditangkap sore. Keduanya akan diterbangkan ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut pada Kamis 922/12/2016) pagi ini.

Terhadap tuduhan peran kedua warga Batam yang ditangkap Densus di dua tempat berbeda itu, masing-masing belum bisa dimintai keterangan apakah semua yang dituduhkan benar atau tidak. Keduanya masih dalam pemeriksaan. (elf/JPG)

Update