Selasa, 19 Maret 2024

Usai Interogasi Syafi’i, Densus 88 Tangkap Abisya, Terduga Teroris di Sagulung Batam

Berita Terkait

Sejumlah anggota Densus 88 Mabes Polri melakukan penggerbekan sebuah rumah terduga teroris di Perumahan Sakura Cluster Batamcenter, Jumat (5/8/2016). Penggerebekan serupa kembali digelar, Rabu sore (21/12/2016) di Sagulung Bahagia Blok N/3 RT 003 RW 008 Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam.   Foto: Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Setelah menangkap Syafi’i Lubis di Deli Serdang Sumut, Rabu (21/12/2016), warga Batam yang jadi DPO terduga jaringan teroris kelompok Khatif Gigih Rahmat (KGR) itu langsung diinterogasi Densus 88.

Dari keterangan Syafi’i, Densus memperoleh nama HA alias Abisya, juga terduga jaringan teroris kelompok KGR Batam. Densus pun langsung terbang ke Batam.

Tiba di Batam, tim Densus dibantu Polda Kepri kemudian menangkap Abisya, sekira pukul 16.30 WIB di Sagulung Bahagia Blok N/3 RT 003 RW 008 Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Warga Batam kelahiran Palembang‎ itu dituding akan melakukan amaliyah dan merekrut WNI yang hendak ke Suriah pada 6 Agustus 2015 lalu.

“Yang bersangkutan dilakukan proses penegakan hukum karena menjadi DPO Densus 88, dia bagian dari kelompok KGR akan dijerat pasal rencana amaliyah, perekrutan, dan menyembunyikan orang asing yang adalah teroris juga,” ujar Kabag Penum Humas Polri, Kombes Martinus Simtompul, Rabu (21/12/2016).

Martinus menambahkan, Kamis (22/12/2016) pagi ini, Abisya akan dibawa ke Jakarta untuk diperiksa lanjutan oleh Densus 88.

“Jadi total hari ini yang ditangkap Tangerang empat, Payakumbu satu, Deli Serdang satu dan Batam satu.‎ Total ada tujuh yang diamankan, dengan rician tiga tewas dan empat lainnya hidup,” tambah Martinus.

Abisya sendiri hingga berita ini diturunkan, juga belum memberikan keterangan apapu karena ia masih dalam penjagaan ketat dan pemeriksaan tim Densus 88. (elf/JPG/nur)

Update