Kamis, 28 Maret 2024

Polisi Tuding Bisnis Travel Abisya hanya Kedok

Berita Terkait

Kapolda Kepri, Irjen Pol Sam Budi Gusdian menunjukkan foto Abisya, pemuda Batam yang disebut Densus 88 terduga teroris, Rabu (21/12/2016). Kapolda didampingi dari kiri, Kabag Humas Polda Kepri, S Erlangga, Kapolresta Barelang, Kombes Pol Helmy Santika dan Kepala Satuan (Kasat) Brimob Polda Kepri, Tory Kristianto. Foto: Rezza Herdiyanto/Batam Pos

batampos.co.id – Hari alias Abisya, pemuda yang tinggal di tempat orangtuanya di Kaveling Sagulung Bahagia Blok N/3 RT 003 RW 008 Kelurahan Seilekop, Batam, yang diamankan Tim Densus 88 Mabes Polri dan Gegana Polda Kepri, Rabu (21/12/2016) atas dugaan bagian jaringan teroris, juga dikenal sebagai pebisnis.

Ia memiliki agen travel bernama Rafiqa. Namun polisi menduga agen travel itu milik jaringan Bahrun Naim, pentolan ISIS asal Indonesia yang berjuang di Suriah.

“Kami menduga bisnis travel itu hanya kedok belaka. Sebab dalam aktivitasnya, agen travel itu kerap mengirimkan warga Indonesia ke luar negeri,” ujar Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian.

Kapolda juga menyebut kuat dugaan mereka bergabung dengan jaringan terorisme. Selain itu, Abisya juga disebut ikut memfasilitasi dua WNA asal Cina dari etnis Uighur.

“A (Abisya) bersama anggota KGR (Khatibah Gigih Rahmat) lainnya juga dibaiat menjadi anggota ISIS di hutan Seiladi, Batam, pada awal tahun 2016,” ungkapnya.

Selain menangkap Abisya, polisi juga mengamankan sejumlah barang milik Abisya. Di antaranya tiga pipa paralon, busur panah dari pipa paralon, busur panah berwarna hitam, bahan pembuatan anak panah, anak panah yang sudah jadi sebanyak 14 batang, dua telepon genggam, kartu identitas, dan papan sasaran panah.

Polisi juga mengamankan tali busur panah, kayu dasar bahan anak panah, alat bor, mata bor, bulu ayam, paku, gergaji besi, SKCK atas nama Hari Abisoko, kartu pelajar atas nama Hari Abisoko, buku panduan tentang teroris, dan jaket hitam bertuliskan asosiasi mujahid dalam bahasa Arab.

Dengan ditangkapnya Abisya, Sam menyebut hingga saat ini sudah ada sembilan anggota jaringan KGR yang ditangkap polisi. Untuk itu, dia meminta masyarakat tetap waspada dan selalu melaporkan jika melihat aktivitas warga lainnya yang mencurigakan.

“Soal ada atau tidak adanya terduga lain, saya tak bisa menyebutkan,” katanya.

Sam menyebut, penangkapan Abisya merupakan pengembangan dari penggerebekan terduga teroris di Deliserdang, Sumatera Utara dan Payakumbuh, Sumatera Barat.

“Dari orang yang ditangkap di sana itu didapat nama A ini. Orang yang berperan di KGR itu,” katanya.

Pantauan Batam Pos, puluhan anggota polisi dan TNI yang berseragam dan bersenjata lengkap kembali menggeledah rumah Hari sekitar pukul 15.30 WIB. Beberapa menit kemudian, petugas keluar rumah dengan membawa sejumlah barang milik Hari.

Meski hanya mengamankan sejumlah benda yang tidak berbahaya, proses penggeledahan rumah Hari cukup dramatis. Aparat butuh waktu tiga jam lamanya untuk menggeledah rumah itu. Mobil baracuda disiagakan. Proses penggeledahan juga dibantu dengan pesawat tanpa awak atau drone.

Sejumlah aparat bersenjata lengkap juga terlihat bersiaga di setiap sudut dan lorong menuju lokasi. Warga yang memadati area tersebut dilarang mendekat.

“Biar kami kerja dulu ya bapak-ibu. Jangan ambil gambar ataupun dekat-dekat ya,” kata seorang polisi.

Kapolresta Barelang Kombes Pol Helmi Santika terlihat ada di lokasi tersebut, kemarin. Namun dia enggan berkomentar saat ditanya wartawan koran ini. “Ke Polda saja ya. (Informasinya) satu pintu,” ujarnya singkat.

Sementara kedua orangtua Hari tampak syok. Tak sepatah katapun keluar dari mulut mereka. Keduanya langsung menutup pintu rumah dan menguncinya begitu aparat meninggalkan lokasi. (ska/eja)

Baca Juga:
– DPO Terduga Teroris Jaringan KGR Batam Ditangkap di Deli Serdang
– Densus 88 Klaim SyafiĂ­ Ikut Merencanakan Serangan ke Marina Bay Singapura
– Selain Berencana Serang Marina Bay, Ini Target Lain SyafiĂ­ versi Densus
– Usai Interogasi SyafiĂ­, Densus 88 Tangkap Abisya, Terduga Teroris di Sagulung Batam
– Abisya, Terduga Teroris Asal Batam Dikenal Baik
– Ini Peran Abisya, Terduga Teroris Batam yang Ditangkap Densus di Sagulung

Update