Rabu, 17 April 2024

300 Pengemudi Motor Sangkut akan Ikuti Pelatihan Mengemudi Pancung

Berita Terkait

Warga saat menaiki pancung di pelabuhan rakyat Sagulung. Foto: Dalil Harahap/ Batam Pos

batampos.co.id – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam, Yusfa Hendri mengusulkan pelatihan khusus kepada 300 pengemudi motor sangkut (pancung),untuk bisa memperoleh surat kecakapan kapal (SKK) yang dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam.

Untuk memperoleh SKK ini, pengemudi harus mengikuti pelatihan yang dibimbing langsung oleh instansi terkait. SKK lanjutnya, memiliki fungsi yang sama dengan Surat Izin Mengemudi (SIM) hanya saja, SKK khusus bagi mereka yang bekerja di transportasi air.

Dia menilai, setiap pekerjaan harus memiliki izin, apalagi transportasi berhubungan dengan nasib orang banyak. Seperti diketahui, Pelabuhan Rakyat yang berada di Sekupang merupakan salah satu pelabuhan yang ramai dilewati. Tidak hanya lokal tapi juga wisatawan yang biasa berlibur ke pulau-pulau yang ada di Batam.

“SKK bisa sebagai bukti kalau pengemudi berkompeten di bidangnya. Jadi wisatawan merasa percaya dan nyaman untuk menggunakan jasa mereka (pengemudi. red),” jelas mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengatakan tahun ini pihaknya mengganggarkan 15 miliar untuk pelatihan keahlian, termasuk bagi mereka pengemudi motor sangkut.

“Atas usulan dari Pak Yusfa beberapa waktu lalu, dia meminta pengemudi di laut belum ada yang memiliki SKK, jadi kami coba akomodi tahun ini,” sebut dia.

Dia menambahkan, pelatihan nanti akan dilakukan di Pulau Sambu, Belakangpadang. Sebanyak 300 pengemudi akan diberikan pelatihan kecakapan mengemudi motor sangkut.

“Lolos mereka akan memperoleh kartu yang berfungsi seperti SIM,” tutupnya. (cr17)

Update