batampos.co.id – Bupati Karimun Aunur Rafiq, Sabtu (19/3) meresmikan Rumah Kreatif BUMN (RKB) BNI Cabang Tanjungbalai Karimun di Coastal Area hall A, yang sekaligus pelatihan daur ulang sampah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
” Bagi pelaku UMKM kabupaten Karimun silahkan manfaatkan RKB ini untuk memasarkan produk-produknya. Maupun informasi-informasi UMKM yang ada di Indonesia,” ungkapnya.
Adanya RKB ini diharapkan bisa meningkatkan hasil produk UMKM itu sendiri. Baik secara pelatihan, maupun apa saja untuk mengembangkan UMKM kedepan.
”Bangunan ini milik masyarkarat, jadi silahkan siapa saja yang mau mempromosikan produknya. Semuanya ada disini informasi, untuk dimanfaatkan,” katanya.
Sementara itu Head of Network Services atau Kepala Layanan Jaringan BNI Kantor Wilayah Padang, Dadang Surachman menyampaikan, bahwa BNI mendapatkan tugas dari Kementerian BUMN untuk membangun RKB BNI diwilayah Padang yang mendapatkan dua lokasi yaitu Padang dan Tanjungbalai Karimun.
”RKB BNI ini dibangun untuk membentuk digital ekonomi ekosistem, melalui pembinaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM itu sendiri. Sehingga dapat terwujud UMKM Indonesia yang berkwalitas secara menyeluruh,” ungkapnya.
Dikatakan, RKB BNI ini akan berperan sebagai pusat data dan informasi serta sebagai pusat edukasi dalam pengembangan digitalisasi UMKM. Sehingga, produk-produk yang dihasilkan dari UMK tidak lagi terbatas dalam pemasarannya. Secara umum jumlah UMKM Indonesia mencapai 95 persen, dari total pelaku usaha yang ada saat ini. Namun, jumlah yang sebesar tersebut tidak menjadi dominan.
Artinya, perkembangan UMKM tidak signifikan dikarenakan ada tiga permasalahan kopetensi, akses pemasaran dan modal. Berdasarkan hal tersebut, Kementerian BUMN berinisiatf untuk membangun RKB diseluruh wilayah Indonesia sebagai solusi untuk berkembangnya UMKM.
” Sebagai kelanjutan peresmian RKB ini, BNI Cabang Tanjungbalai mengadakan pelatihan e-commerce bagi pelaku UMKM yang ada di kabupaten Karimun. Agar para pelaku UMKM bisa mengelola produk-produk unggulannya, untuk dijual secara online melalui belanja.com,” tuturnya.(tri)