Kamis, 25 April 2024

Mabuk, Warga Singapura Tabrak Beberapa Kendaraan

Berita Terkait

batampos.co.id – Stanislaus Woels, warga negara (WN) Singapura nekat mengendarai mobil Pick Up Mistsubishi Strom BP 8673 ZN dalam keadaan mabuk di jalan raya Nagoya hingga Batamcenter.

Ia tidak sadar telah menabrak beberapa kendaraan sepanjang jalan hingga mengakibatkan kecelakaan maut.

Mirisnya, pria berusia 63 tahun ini tetap memacu kendaraan meski korban terseret puluhan meter di kolong mobilnya. Ia mencoba melarikan diri, namun gagal karena ban mobilnya tersangkut sepeda motor korban.

Tak ayal, pria tua ini pun menjadi bulan-bulanan warga.

Di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Rabu (22/3), Stanislaus duduk sebagai terdakwa. Dalam sidang beragendakan keterangan terdakwa, Stanislaus mengakui perbuataanya. Ia minum-minuman keras sebelum membawa mobil.

“Iya saya minum wisky jalan dari Nagoya. Tak sadar kalau menabrak orang. Saya tidak mabuk,” bantah Stanislaus di depan majelis hakim.

Stanislaus tak terlalu ingat bagaimana kejadian tersebut. Ia hanya ingat usai menabrak kemudian melarikan diri. Namun mobilnya terganjal sepeda motor korban yang ia tabrak. Saat berhenti, ia menjadi bulan-bulan warga yang marah.

“Saya tak sadar lagi. Saya takut, makanya tak berhenti. Saya tahu di rumah sakit saja,” jelas Stanislaus lagi.

Usai mendengar keterangan terdakwa, sidang ditunda hingga minggu depan dengan agenda tuntutan.

Dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ari Prasetio menjelaskan perbuatan terdakwa menyebabkan korban Jerry pengendara sepeda motor Honda Vario tewas.

Terdakwa menabrak korban setelah melawan arus di depan Kopi Raya, Batamcenter. Bahkan sebelum menabrak Jerry, terdakwa sempat menabrak beberapa mobil dari kawasan Nagoya hingga Batamcenter.

Perbuataan terdakwa dijerat dengan pasal 311 UU lalu lintas no 22 tahun 2009. Dengan ancaman 9 tahun penjara.

Diketahui kecelakaan maut itu terjadi pada November 2015 silam. Perbuataan Stanislaus yang berkendaraan dalam kedaan mabuk diketahui menyebabkan beberapa kendaraan rusak dan satu korban tewas. Bahkan, terdakwa sempat sekarat di rumah sakit karena dihajar warga. (she)

Update