batampos.co.id – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas gotong royong membersihkan sampah di sekitar kota Tarempa, Jumat (24/3).
Gotong royong tersebut dilakukan untuk mendukung destinasi pariwisata di Kabupaten Kepulauan Anambas dan berusaha menjaga kebersihan lingkungan baik di darat maupun di perairan.
“Kami terlebih dahulu membuat langkah nyata. Konsep kami ingin mendukung pariwisata, dan kebersihan itu merupakan kunci menarik perhatian wisatawan yang berkunjung ke Anambas. Karena sangat tidak elok, kita memiliki destinasi pariwisata, tetapi sampah bertebaran, itu yang harus kita cegah,” kata Wakil Bupati Kepulauan Anambas Wan Zuhendra usai mengikuti gotongroyong Jumat (24/3).
Untuk tahap awal, pihaknya mengawali dari pihak pemerintah dulu. Ke depan kata Wan Zuhendra, pihaknya bukan hanya membersihkan di lingkungan pantai saja namun di bawah pemukiman penduduk juga akan dibersihkan sekaligus memberikan pemahaman kepada penduduk agar tidak menjadikan laut sebagai tong sampah. “Ke depan kita akan kesana, tapi itu membutuhkan waktu,” ungkapnya lagi.
Masalah kebersihan laut di wilayah Tarempa dan sekitarnya sudah terlalu parah sehingga beberapa waktu lalu mendapatkan teguran keras dari pemerintah pusat.
Menko Kemaritiman RI beberapa waktu lalu telah menyarankan jika Pemkab Anambas akan mengembangkan pariwisata seharusnya memperhatikan hal-hal terkecil yang selama ini diabaikan. Salah satu contohnya yakni memerikan pemahaman kepada masyarakat Anambas agar tidak membuang sampah sembarangan di laut yang dapat mencemari air laut.
“Bagaimana turis suka berkunjung ke Anambas jika lautnya saja penuh sampah, ini hal kecil tapi harus diperhatikan, jangan sampai mereka tidak nyaman di Anambas jika Anambas akan jadikan daerah pariwisata,” ungkap Asisten Deputi Kementerian Kemaritiman Rahman Hidayat beberapa waktu lalu. (sya)