Jumat, 29 Maret 2024

Pemkab Bintan Targetkan PAD Rp 184 Miliar

Berita Terkait

batampos.co.id – Pemkab Bintan menargetkan 2017 ini kontribusi pemasukan dana ke kas daerah bisa mencapai Rp 980 miliar. Besaran dana yang ditargetkan itu berasal dari pemungutan pajak untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 184 miliar dan pendapatan lain-lain dari Pemerintah Pusat sebesar Rp 796 miliar.

“Kalau urusan PAD tanggungjawab Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD). Kalau target pendapatan diluar PAD sebesar Rp 796 miliar itu baru urusan kita,” ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKD) Bintan, Muhammad Setioso ketika diwawancarai di Bintan Buyu, Kamis (30/3).

Pencapaian target di luar PAD Bintan, kata Setioso akan diupayakannya dengan cara melobi ke Pemerintah Pusat. Mulai dari mendapatkan Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU). Melalui ketiga sumber dana itu dipastikannya APBD Bintan 2017 ini tak akan mengalami defisit.

Rincian pendapatan dari ketiga sumber dana itu, lanjut Setioso, untuk DBH dari Pemerintah Pusat yang akan ditransfer melalui Pemprov Kepri ditargetkan sebesar Rp 84,56 miliar. Sedangkan sumber dana dari DAK dan DAU sekitar Rp 712 miliar.

“Triwulan pertama kita baru dikucurkan melalui DAU sebesar Rp 75,6 miliar. Dana itu untuk belanja pegawai rutin. Sedangkan DBH dan DAK belum ditransfer dari Pemprov Kepri,” bebernya.

Ditanya kendala belum ditransfernya DBH dan DAK, Setioso mengaku ketika dirinya mengunjungi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) didapati ada permasalahan dengan kondisi APBN. Maksudnya keuangan negara ini belum stabil sehingga tidak menutup kemungkinan ada perubahan-perubahan yang mendadak.

Bahkan, sambung Setioso Kemenkeu sempat mengingatkan kepada dirinya bahwa target tertulis dari DBH, DAK, dan DAU sebesar Rp 796 miliar itu bisa saja tak tercapai. Maka Kemenkeu menganjurkan agar Pemkab Bintan bisa mengantisipasinya dengan melakukan evaluasi maupun efisiensi penggunaan anggaran dengan berbagai cara.

“Kita akan berusaha keras agar DBH, DAK dan DAU untuk Bintan tak berubah. Tapi jika kenyataannya berubah, maka kita harus mengefiseinsi APBD Bintan. Salah satunya dengan memangkas anggaran untuk kegiatan,” ungkapnya. (ary)

Update