Sabtu, 20 April 2024

Krisna Wahyu Dimakamkan di Magelang

Berita Terkait

Almarhum Krisna Wahyu Nurachmad dan kakaknya, Reyhan Cahyo (dua dan tiga dari kiri) bersama saudaranya. (IST Fo RADAR JOGJA)

batampos.co.id – Krisna Wahyu Nurachmad, dikebumikan di Makam Giriloyo, Magelang, Jumat (31/3/2017) sore.

Upacara pemakaman siswa kelas X SMA Taruna Nusantara (TN) yang menjadi korban pembunuhan di asrama sekolahnya, Barak G17 Kamar 2B, itu berlangsung dalam suasana penuh duka.

Setelah diadakan proses pelepasan jenazah dari Balairung kampus SMA Taruna Nusantara, jenazah Krisna Wahyu Nurachmad segera diberangkatkan menuju Makam Giriloyo. Keluarga dan kerabat korban, sejumlah siswa SMA TN, dan para pamong (guru) hadir mengiringi acara pemakaman.

Mereka larut dalam kesedihan. Shock. Kakek korban terlihat sangat terpukul saat jenazah Krisna mulai dimasukkan ke liang lahat. Tangisan para sahabat, kakak, dan orang tuanya pecah saat makam mulai ditutup tanah.

Paman korban, yang juga mantan Wakil Gubernur Akmil Brigjen TNI Dudung Abdurahman hadir dalam prosesi pemakaman itu. Dia mengatakan, keluarga saat ini masih shock atas meninggalnya Krisna. Mereka tidak mengira remaja kelahiran Jakarta, 24 September 2002, ini meninggal dengan cara tragis di tempatnya menuntut ilmu.

”Kami mohon maaf kalau belum bisa memberikan keterangan untuk sementara waktu ini. Yang jelas kami menyerahkan kasus ini kepada pihak yang berwajib, terutama kepada Polres Magelang, agar dapat segera mengusut tuntas kasus ini,” ujar mantan Wakil Gubernur (Wagub) Akademi Militer (Akmil) Magelang ini.

Usai doa, prosesi pemakaman dilanjutkan tabur bunga oleh pihak keluarga. Kakak Krisna, Reyhan Cahyo, merasa sangat terpukul atas kejadian yang menimpa adiknya itu. Reyhan sendiri siswa kelas XI atau kakak kelas Krisna di SMA TN.

Hingga acara pemakaman selesai, Reyhan belum bisa memberikan komentar apa-apa kepada awak media. Krisna adalah anak bungsu dari empat bersaudara pasangan Mayjen TNI Kartoto (almarhum) dan Umi Isnaningsih. Keluarga Krisna sendiri tinggal di Kota Bandung.

Menurut beberapa teman- teman korban yang hadir saat pemakaman, Krisna adalah sosok yang sangat menyenangkan dan humoris. Korban juga sosok yang rajin dan baik dalam berkomunikasi.

Ia bahkan bisa berbahasa Mandarin.

”Kami tidak mengira Krisna akan secepat ini meninggalkan kami. Yang memprihatinkan lagi meninggal dengan cara seperti ini. Semoga kasusnya segera terungkap,” ujar teman Krisna yang tak bersedia disebutkan identitasnya. (jeremia eka/ laz/rg)

Update