Selasa, 19 Maret 2024

Keluarga Pasien Tuding Dokter Berbohong

Berita Terkait

Eman Abd El Aty. (RS Shaifee via BBC)

Abd El Aty memiliki berat badan sangat besar. Beratnya mencapai 500 kilogram.

Dokter pun melakukan operasi bariatrik yang bertujuan membantu mengurangi kapasitas usus sehingga, makan sedikit pun sudah terasa kenyang. Dengan demikian, lama-lama tubuh akan kehilangan berat badannya.

Beberapa waktu lalu, dokter mengklaim operasi itu sukses dan perempuan asal Mesir itu sudah mendapatkan hasilnya. Beratnya turun sampai 250 kilogram. Sangat fantastis.

Namun, kakak Abd El Aty bikin pernyataan mengejutkan. Shaimaa Selim menyebutkan dokter-dokter di RS Saifee, Mumbai, India, sudah melakukan kebohongan publik. Shaimaa mengatakan kesehatan adiknya memburuk dan dia kemungkinan mengalami stroke.

RS pun kebakaran jenggot. Mereka menyangkal keras pernyataan Shaimaa itu.

Namun Shaimaa bergeming. Sebelumnya, dia merilis video singkat di media sosialnya, Dalam video itu disebutkan adiknya tidak bisa bergerak atay berbicara. Dan, dia tidak mengalami penurunan berat badan seperti yang diklaim RS.

”Dia (dr Muffazal Lakdawala, kepala tim operasi, Red) tidak menimbangnya sebelum dan sesudah operasi. Jika dia punya bukti bahwa adik saya mengalami penurunan berat badan, tunjukkan bukti sebelum dan sesudah operasi,” katanya tegas.

Shaimaa juga mengatakan kesehatan adiknya sangat buruk.

”Kadar oksigen di tubuhnnya tidak normal. Dia harus menggunakan masker oksigen sepanjang waktu. Ada tube juga dari hidung ke perutnya karena dia tidak bisa makan dan minum dari mulutnya.”

Tetapi, pernyataan itu disangkal oleh RS. Pun oleh dr Muffazal Lakdawala.

Disebutkan  Shaimaa sebenarnya tidak ingin adiknya segera keluar dari RS. Pasalnya, RS menyatakan kondisi Abd El Aty sudah membaik dan bisa pulang ke Alexandria, Mesir. Dan itu mencemaskan Shaimaa. Dia merasa di Mesir mereka tidak mendapatkan perawatan seperti di India.

Eman Abd El Aty mengalami stroke saat usia 11 tahun dan mengalami kenaikan berat badan drastis. Selama 25 tahun dia tidak bisa keluar rumah karena tubuhnya sangat besar. (BBC/tia)

Update