Jumat, 19 April 2024

Dukung UNBK, Pemkab Siapkan 100 Komputer

Berita Terkait

Bupati Bintan Apri Sujadi, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan Tamsir, menyalami siswa SMPN 1 Bintan, saat meninjau langsung pelaksanaan hari pertama UNBK, di SMAN 1, Bintan, Selasa (2/5). F. Kominfo Bintan.

batampos.co.id – Bupati Bintan, Apri Sujadi mengakui pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kabupaten Bintan, masih terkendala hal yang bersifat teknis. Yakni kurangnya ketersediaan sarana komputer yang belum dirasa cukup disetiap sekolah.

Untuk itu kata Apri, Pemkab Bintan segera melakukan upaya dengan merencanakan penyediaan minimal 100 unit komputer dibeberapa SLTP di Kabupaten Bintan, yang akan diajukan dalam Anggaran Perubahan tahun 2017.

“Kurangnya ketersediaan fasilitas komputer ini betul-betul akan menjadi fokus utama kami. Melalui dinas terkait nantinya akan menambah 100 unit komputer lagi. Sehingga kedepan proses ujian dan pembelajaran dapat terlaksana dengan baik dan lancar,” jelas Apri saat meninjau pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Bintan, Selasa (2/5).

Apri mengatakan Ujian Nasional ini merupakan proses akhir dalam sebuah pembelajaran, namun bedanya kali ini hanya sistem ujiannya berbasis komputer.

Menurutnya kesiapan siswa yang akan mengikuti ujian secara mental dirasa sudah cukup, sebab pihak sekolah juga telah melaksanakan beberapa kali latihan ujian, seperti Tryout agar para siswa tidak kebingungan saat mengikuti UNBK.

“Saya melihat semua siswa sudah cukup percaya diri untuk menghadapi ujian ini. Tapi itu semua tak terlepas dari pelatihan yang sudah diberikan oleh tim pengajar sebelum memulai UN ini. Mudah-mudahan bisa meraih hasil yang maksimal,” ungkapnya.

Tak lupa politisi partai Demokrat ini mengimbau peserta yang mengikuti UNBK agar jangan merasa tertekan dan terbebani dalam mengerjakan soal ujian, karena dapat menimbulkan efek gugup yang dapat memberikan dampak buruk terhadap nilai ujian.

“Pemkab Bintan akan terus berupaya melakukan pembenahan-pembenahan yang masih dirasa perlu untuk dilakukan. Terutama dalam bidang pendidikan. Sebab pendidikan dan kesehatan menjadi program prioritas kami dalam meningkatkan sumber daya manusia yang gemilang,” imbuhnya. (cr20)

Update