Selasa, 19 Maret 2024

Angkat Tema Cinta Kasih untuk Menjaga Kebhinekaan

Berita Terkait

Beberapa panitia perayaan Dharmasanti Waisak berfoto bersama saat di Coastal Area, Minggu (21/5). F. Tri Haryono/batampos.

batampos.co.id – Musyawarah Guru Agama Budha (MGAB) Karimun, Minggu (21/5) malam, merayakan Dharmasanty Waisak 2561 BE/2017 di Food Court Coastal Area Tanjungbalai Karimun.

Perayaan ini dihadiri umat Budha, mulai dari anak-anak, remaja dan orang tua. Ketua panitia acara Purnomo Jati mengatakan, agenda tahunan ini dilakukan untuk mempererat silaturahmi antara pelajar dengan orangtua lainnya.

”Melalui tema cinta kasih menjaga kebhinekaan ini, kita harapkan agar bisa hidup damai dengan berbagai perbedaan sebagai satu kesatuan bangsa,” ujar Purnomo Jati.

Dalam peringatan Waisak bersama ini, panitia melakukan kerjasama dengan pihak vihara dan cetiya yang ada di Kabupaten Karimun. Serta para donatur yang telah memberikan sumbangannya dalam peringatan Waisak bersama ini. Yang sebelumnya, dilaksanakan perlombaan tingkat pelajar di sekolah Maha Budhi. Kemudian, pada peringatan Waisak ada beberapa hiburan seperti tarian zapin melayu, tari payung dan sebagainya yang ditampilkan oleh anak-anak sekolah.

Sementara Kepala Dinas Sosial Karimun Panji Sasmita mengungkapkan, dengan memperingati hari Waisak bersama ini dapat mewujudkan ke Bhinneka Tunggal Ika di suatu daerah. Apalagi daerah Kabupaten Karimun yang berbatasan dengan negara tetangga, harus bisa memberikan contoh bahwa kita bisa bersatu.

”Kita sebagai orangtua, harus bisa menanamkan pendidikan sejak dini kepada anak-anak tentang etika dan karakter budaya kita. Sehingga, nanti sudah dewasa mereka mempunyai karakter yang baik dan budi pekerti yang kokoh,” harapnya.

Lebih lanjut lagi kata Panji, paling penting adalah bagaimana kita dapat membentengi anak-anak kita terhadap bahaya narkoba. Melalui pembentukkan karakter budayalah, bisa menjadi benteng untuk menjauhkan anak-anak dari narkoba. Mengingat, daerah Karimun sangat rawan terhadap masukkan narkoba.

”Sekali lagi, mari kita sama-sama memerangi narkoba dengan memberikan kasih sayang terhadap sesama umat beragama,” jelasnya.

Diakhir acara, ditutup dengan pengundian satu unit sepeda motor baru, bagi para undangan yang hadir dalam perayaan waisak bersama. Suasana cukup meraih dengan berbagai tampilan hiburan lokal yang dibawakan oleh para pelajar Budha. (tri)

Update