Jumat, 29 Maret 2024

Tiga Taman Internet Rusak dan Perlu Perbaikan

Berita Terkait

batampos.co.id – Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Batam, Salim menyebutkan saat ini terdapat sedikitnya tiga taman internet yang keadaannya rusak parah dan memerlukan perbaikan.

Ketiga taman internet tersebut diantaranya, taman internet Tibancenter, Sekupang, taman makam pahlawan, Batuaji, dan taman internet dekat kantor kelurahan Piayu.

“Yang di Tibancenter karena hujan beberapa hari kemarin, kebetulan pondasi atau tonggak penyangga juga kondisinya sudah keropos karena dibangun tahun 2007 lalu, jadi amruk,” kata Salim, Rabu (24/5).

Salim menambahkan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan pada Juni mendatang. Dan akan melakukan perbaikan taman internet. “Ke depan akan dibuat lebih sederhana, namun jangkauan lebih luas. Konsepnya cukup menggunakan satu tiang, jadi pengguna bisa duduk dimana saja, kalau sekarang kan terbatas,” terang Salim.

Konsep seperti ini sebelumnya sudah diterapkan di beberapa tempat diantaranya, Taman Gajah Mada, Sekupang, Taman Mustika, dan Kavling di Punggur. “Selain itu hal ini juga menghindari pencurian perlatan atau modem yang sering terjadi selama ini,” ungkapnya.

Dia menilai keberadaan taman internet di Batam sangatlah penting, karena bisa membantu masyarakat mendapatkan koneksi internet gratis. “Selain itu banyak juga mahasiswa yang menggunakan fasilitas umum ini,” ujarnya.

Taman internet di Tibancentre, Tiban, Sekupang, rusak akibat rapuh ditambah lagi tertimpa pohon, Rabu (24/5). F. Dalil Harahap/Batam Pos

Mengenai penambahan taman internet, Salim mengungkapkan untuk tahun ini belum ada rencana. Saat ini telah ada 20 titik taman internet yang telah terpasang di Kota Batam.

“Mungkin tahun depan bisa diusulkan, namun melihat kebutuhan dan anggaran juga,” sebutnya.

Sementara itu pantauan Batampos di lapangan, taman internet yang berada di kawasan Pasar Tibancenter, Sekupang amruk, dan koneksi internet tidak bisa diakses. Taman ini menjadi salah satu spot favorit di Tibanindah, dan sering dimanfaatkan warga untuk berselancar di dunia maya.

Reni, 23, salah seorang warga yang sering memanfaatkan fasilitas ini menuturkan sudah dua hari tidak bisa diakses dan kondisinya rusak.

“Sudah dua hari, saya berharap secepatnya diperbaiki,” harap perempuan berkacamata ini.(cr17)

Update