batampos.co.id – Gubernur Kepri, Nurdin Basirun bersikukuh tetap pada kebijakan yang sudah dibuat. Penyesuaian tarif pajak dibeberapa sektor pajak memang sangat perlu dilakukan. Karena manfaat pajak adalah untuk pembangunan berbagai infrastruktur bagi kesejahteraan masyarakat.
“Kebijakan yang sudah kita buat tentu mengukur pada tingkat kemampuan masyarakat. Tentu dengan melihat masukan-masukan yang disampaikan DPRD,” ujar Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menjawab pertanyaan media di Kantor DPRD Kepri, Tanjungpinang, Senin (29/5).
Menurut Gubernur, setiap rupiah yang bersumber dari pajak digunakan untuk pembangunan berbagai infrastruktur. Seperti jalan, jembatan, pelabuhan dan sebagainya. Masih kata Gubernur, saat ini Pemerintah Daerah tengah berupaya untuk meningkatan PAD dari berbagai sektor, bukan hanya sektor pajak.
“Seperti rencana penerapan pajak progresif, sasarannya adalah masyarakat yang ekonominya menengah keatas. Sehingga tidak memberatkan bagi yang kurang mampu,” papar Gubernur.
Ditegaskan Gubernur, dalam membuat kebijakan tentu ada dasar dan pertimbangannya. Karena dirinya juga sangat tidak menginginkan kebijakan yang dibuat menjadi beban bagi masyarakat. Masih kata Gubernur, majunya pembangunan Kepri hari ini, tidak lepas dari pembayaran pajak yang dilakukan masyarakat.
“Pembangunan yang kita lakukan menyebar di tujuh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kepri. Membangunan Kepri membutuhkan biaya yang mahal,” jelas Gubernur.
Dikatakannya, dengan adanya potensi-potensi baru dibidang labuh jangkar diharapkan menjadi sektor andalan untuk menambah pundi-pundi PAD Kepri. Ditambahkannya, dalam membuat satu kebijakan, terutama yang berkaitan dengan pajak penentuannya sesuai dengan petunjuk yang diberikan.
“Dalam beberapa hal, Pemerintah Pusat punya kewenangan. Sedangkan kita didaerah hanya menyesuaikan dengan kebijakan yang telah ada,” tutup Gubernur.(jpg)