Jumat, 29 Maret 2024

Sekda Desak Disperkim Perbaiki Masjid Dompak

Berita Terkait

Disperkim Kepri akan memfokuskan perbaikan lift menara Masjid Raya Nur Ilahi Dompak. F.Yusnadi/BatamPos

batampos.co.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Arif Fadilah meminta Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Provinsi Kepri segera melakukan perbaikan infrastruktur pendukung di kawasan Masjid Nur Ilahi atau Masjid Raya Dompak. Sehingga rumah ibadah tersebut bisa menjadi magnet wisata baru di Ibu Kota Provinsi Kepri, Tanjungpinang.

“Belakangan ini kita lihat antusias masyarakat untuk datang ke Masjid Dompak menunjukkan peningkatan. Sementara kondisi kawasan masjid masih belum didukung dengan berbagai infrastruktur,” ujar Sekda Kepri, Arif Fadilah menjawab pertanyaan Batam Pos belum lama ini.

Menurut Mantan Sekda Karimun tersebut, rampungnya Jembatan I Dompak memang membawa semangat baru bagi perkembangan Tanjungpinang sebagai Ibu Kota Provinsi Kepri. Masih kata Sekda, belakangan ini wisawatan nusantara juga sering berkunjung ke Masjid Dompak. Diakuinya untuk menjadi masjid tersebut sebagai ikon wisata Tanjungpinang banyak hal yang perlu dilakukan.

“Lewat APBD 2017 kita sudah menyiapkan anggaran untuk perbaikan lift menara dan beberapa ruangan. Kedepan kita ingin menjadi Masjid Raya Dompak sebagai pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kepri,” papar Arif.

Masih kata Sekda, Pemprov Kepri sudah menyiapkan berbagai rencana pembangunan di kawasan masjid. Namun demikian tidak bisa dilakukan lewat satu tahun anggaran. Artinya butuh proses yang bertahap untuk mempercantik kawasan masjid tersebut. Lebih lanjut katanya kedepan Masjid Dompak bukan saja untuk kepentingan peribadatan, tetapi juga menjadi pusat eknomi masyarakat.

“Letak Masjid yang berada di ketinggian memang menjadi lokasi yang strategis. Karena dari atas masjid masyarakat bisa melihat Tanjungpinang dan sekitarnya,” paparnya.

Ditambahkannya, dengan adanya lift untuk naik ke atas menara masjid akan lebih cepat. Bahkan sudah ada rencana kedepan diatas menara tersebut akan dilengkapi dengan alat teropong jarak. “Masyarakat memang bertanya-tanya kapan lift menara digunakan. Karena banyak yang penasaran untuk naik ke atas menara,” tutup Sekda Arif.(jpg)

Update