Kamis, 28 Maret 2024

Dishub Geram Pertamina Tak Pindahkan Kapal Rongsokan

Berita Terkait

Kadishub Kepri Zamhur Ismail meninjau lokasi pembangunan, dan menunjuk bangkai kapal Pagai yang parkir di wilayah lokasi pembangunan pelabuhan bongkar muat. Lokasi peninjauan di Pelabuhan ASDP Tanjunguban, Rabu (7/6). F.Slamet/Batam Pos.

batampos.co.id – Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kepri, Zamhur Ismail geram ketika meninjau lokasi pembangunan pelabuhan bongkar muat multifungsi di Tanjunguban, Rabu (7/6) sekitar pukul 10.00. Pasalnya kapal rongsokan milik Pertamina yang diminta digeser dari lokasi tersebut belum juga digeser.

“Sudah dua surat kami layangkan ke Pertamina agar mengeser bangkai kapal Pagai. Tapi, tidak juga dilakukan,” kata Zamhur Ismail.

Zamhur mengatakan, sudah sejak dua bulan lalu, surat kedua dilayangkan. Malah, di bulan Juni ini dia akan melayangkan surat ketiga. “Surat ketiga ini, kami minta dalam bulan ini juga Pertamina memindahkan kapal tersebut. Kalau tidak, dalam surat akan kami bunyikan akan membawa persoalan ini ke Pengadilan,” tegasnya.

Dikatakannya, bangkai kapal tersebut sudah di sana, sejak tahun 2008. Menurut informasi yang diterimanya juga, bangkai kapal itu masih ada minyak hitamnya. Yang membuatnya geram, katanya, seharusnya Pertamina memakirkan kapalnya di wilayahnya, bukan di depan wilayah yang akan dibangun pelabuhan bongkar muat tersebut.

Di sisi lain, untuk pembangunan pelabuhan bongkar muat, ia mengatakan, pihaknya telah menganggarkan Rp 5 miliar melalui APBD Kepri 2017 untuk tahap awal pembangunan. Termasuk pembebasan lahan milik warga sekitar 11 ribu meter per segi.

“Ini proyek multiyears. Total anggaran untuk pekerjaan sampai dengan selesai sekitar Rp 50 miliar. Kita targetkan 3 tahun selesai,” katanya.

Selain pelabuhan bongkar muat di Tanjunguban, Zamhur menyebutkan, Pemprov Kepri juga akan membangun pelabuhan di Penagih, Natuna, Lingga dan Parit Rempah di Karimun. Juga Pelabuhan di Pelantar di Tanjungpinang.

Sementara itu, OH Pertamina BBM Tanjunguban, Yardinal belum berhasil dihubungi. Ketika didatangi ke kantornya, pejabat baru di Terminal BBM Pertamina Tanjunguban itu, sedang rapat. (cr21)

Update