Jumat, 19 April 2024

Apri: Investasi Bintan Relatif Stabil

Berita Terkait

batampos.co.id – Bupati Bintan Apri Sujadi menegaskan, iklim investasi
di Kabupaten Bintan masih kondusif apabila dibandingkan investasi daerah lain. Sementara itu kabar beberapa perusahaan di Kabupaten Bintan akan relokasi, DPRD Bintan menegaskan, kabar itu tak benar alias hoax.

Bupati Bintan Apri Sujadi kepada Batam Pos mengatakan, kemudahan berinvestasi telah diberikan Pemkab Bintan kepada pengusaha, seperti program klik Bintan. Hanya, krisis ekonomi yang berlaku sekarang, kondisinya global. “Bintan masih relatif stabil dibandingkan daerah lainnya. Kemudahan sudah banyak (diberikan), hanya iklim investasi kurang sehat,” kata Apri.

Sebelumnya itu beredar kabar beberapa perusahaan di Bintan bakal relokasi, salah satunya diisukan Honeywell. Dari penelusuran Batam Pos, ke Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Tenaga Kerja (TK) Kabupaten Bintan di Bintan Buyu, seorang kabid mengakui, dirinya mendengar kabar tersebut. Hanya, kepastian, dia menyarankan ke bagian tenaga kerja.

Eva, staf di bidang tenaga kerja BPMPD PTSP TK Bintan mengatakan, dia belum menerima laporan rencana tersebut. Karena, bidangnya hanya tenaga kerja. “Pengawasan, tanyakan ke Provinsi,” sarannya.

Kabid Pengawasan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri, Sefiandi Bakar menyarankan menanyakan langsung ke stafnya bagian tenaga kerja di Bintan. Lilik, pegawai Disnaker Kepri untuk Bintan, mengatakan, pengakhiran hubungan industrial (HI) sebaiknya ditanya ke Disnaker Bintan.

“Kita mengawasi, kalau ada yang mau relokasi, biasanya ke hubungan industrial di kabupaten, juga soal pemutusan hubungan kerja, tanyakan ke HI” sebutnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Bintan Umar Ali Rangkuti mengakui, mendengar kabar tersebut dari pekerja di Honeywell. “Kaget, karena apabila Honeywell sampai relokasi, ke Johor. Sedikit banyak akan berdampak ke PT AMC, karena produknya dari Honeywell,” sebut Umar.

Ia memastikan kabar itu, ke pihak manajemen di Lobam. “Ternyata tidak benar, sebatas kabar burung, hoax. Kami berharap investasi di Kabupaten Bintan terus ada, sehingga perekonomian Bintan tidak terganggu. Kami juga minta pekerja tetap tenang bekerja, dan tidak panik,” katanya.

Personalia Honeywell, Budisila hingga berita diterbitkan belum berhasil dihubungi. (cr21)

Update