Kamis, 25 April 2024

Pelabuhan Pelni Tak Seharusnya di Batuampar, Namun…

Berita Terkait

foto: cecep mulyana / batampos

batampos.co.id – Pelayanan di pelabuhan Pelni Batuampar tidak mendapat respon yang cukup baik dari masyarakat. Karena lokasinya yang sering digenangi lumpur waktu hujan turun, membuat masyarakat Batam tidak nyaman ketika harus berangkat kesana.

“Sebenarnya sih tidak masalah mau dimana pelabuhannya. Tetapi kalau disini bisa repot karena barang-barang yang dibawa bisa kotor,” kata warga perumahan Ameria Nongsa, Norahayati, kemarin (13/7).

Situasi ini semakin diperburuk dengan letak pelabuhan Pelni yang menjadi tempat berlalu lalang truk-truk besar yang membawa barang ke pelabuhan Batuampar.

“Kadang jadi takut mau jalan. Takut terserempet truk,” ujarnya.

Menanggapi hal ini, Staff Ahli Deputi III BP Batam, Nasrul Amri Latif mengatakan BP Batam juga tak menginginkan pelabuhan Pelni di Pelabuhan Batuampar yang notabene adalah pelabuhan bongkar muat barang.

“Kalau mau meningkatkan pelayanan di sana tak mungkin, karena pelabuhan Batuampar kan merupakan pelabuhan bongkar muat,” terangnya.

Ia beralasan pemindahan pelabuhan Pelni merupakan instruksi dari Kementerian Perhubungan pada tahun lalu.

“Saya sudah tanya kepada Deputi di BUMN karena takut ini menjadi perdebatan,” jelasnya.

Untuk sementara ini, BP Batam belum akan meningkatkan pelayanan di sana.

“Dan juga tak mungkin kami tutup pelabuhan Batuampar karena untuk meningkatkan pelayanan Pelni di sana,” ujarnya lagi.

Sedangkan untuk renovasi Pelabuhan Beton Sekupang masih buntu. Tahapan penyelesaiannya belum pasti karena belum ditemukan kesepakatan antara Pelni Batam, Persero sebagai pihak yang merenovasi dan BP Batam.

“Sampai saat ini apa yang dibutuhkan Pelni untuk standar pelabuhannya belum dijawab,” pungkas Nasrul.(leo)

Update