Selasa, 19 Maret 2024

Tidak Semua Aspirasi Masyarakat Dapat Direalisasikan

Berita Terkait

Kondisi terkahir sekolah di Desa Bakong. Sejumlah bangunan hancur tak layak untuk digunakan lagi. Foto:Wijaya Satria/Batam Pos

batampos.co.id – Anggota DPRD Kabupaten Lingga Neko Wesha Pawelloy mengaku tidak akan dapat menampung seluruh aspirasi yang disampaikan masyarakat dalam masa reses kali ini. Hal ini dikarenakan Kabupaten Lingga sebagai daerah paling miskin yang memiliki APBD terendah se Provinsi Kepri.

“Saya juga mengakui kalau seluruh aspirasi masyarakat tidak akan terealisasikan keseluruhannya karena kondisi anggaran Pemkab Lingga yang minim,” ujar Neko ketika ditemui setelah melakukan reses di sejumlah desa yang berada di pesisir.

Namun lebih lanjut, Neko mengatakan walau kondisi keuangan Kabupaten Bunda Tanah Melayu ini minim, Anggota Dewa Lingga akan berusaha merealisasikan sebahagian usulan yang disampaikan masyarakat dengan predikat kepentingan warga yang lebih dibutuhkan. Walau hanya beberapa aspirasi yang dapat terwujud, Neko menganggap hal tersebut sudah termasuk baik.

Jika aspirasi yang dianggap sangat mendesak, aku Neko, akan dimasukkan dalam rapat sidang Paripurna dan akan dibahas dalam APBD Perubahan. Namun jika belum dapat juga direalisasikan pada tahun ini, Neko mengusahakan usulan tersebut pada pembahasan dalam APBD murni tahun depan.

“Seperti di Desa Bakong yang memerlukan pembangunan sekolah yang sudah rusak parah. Sejak didirikan 2001 hingga tahun ini belum ada sentuhan perbaikan dan sebagainnya,” kata Neko.

Aspirasi yang disampaikan warga Desa Bakong untuk memperbaiki bangunan sekolah tersebut dinilai Neko sangat penting untuk diperjuangkan dan direalsisasikan. Kondisi plafon sekolah sudah hancur, laboratorium yang tidak dapat digunakan lagi, WC yang rusak dan sebaginya.

Neko melakukan reses ke sejumlah desa yang terletak di pesisir seperti, Desa Lanjut, Desa Sungai Buluh, Desa Marok Tua dan Desa Bakong. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan visi dan misi Presiden RI yang mengutamakan pembangunan di seluruh kawasan pesisir.

“Warga yang ada di pesisir memang harus lebih diperhatikan. Ini juga untuk kemajuan bersama,” ujar Neko. (wsa)

Update