Sabtu, 20 April 2024

Selama 2017, BP Batam Telah Terbitkan 18 HPL

Berita Terkait

Warga memanfaatkan tanah kosong di Sagulung untuk belajar menyetir mobil, Selasa (25/7). F. Dalil Harahap/Batam Pos

batampos.co.id – Proses percepatan penerbitan Hak Pengelolaan Lahan(HPL) berjalan kencang. Hingga Juni tahun 2017, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Batam telah menerbitkan 18 dokumen HPL dengan luas lahan mencapai 143,05 hektare.

“Hingga Juni sudah 18 dokumen terbit. Sisanya akan diselesaikan akhir tahun ini,” ungkap Kepala Kantor Pengelolaan Lahan BP Batam, Imam Bahroni, Jumat (28/7).

Target penerbitan HPL yang paling utama nanti adalah HPL untuk bandara Hang Nadim. Bandara sendiri memiliki luas 1700 hektar, namun lahan yang baru dimanfaatkan seluas 200 hektar.”Semuanya akan di HPL kan tahun ini,” jelasnya.

Sembari menunggu proses penerbitan HPL selesai, maka BP Batam juga tengah mengoptimalkan progres penyelesaian aplikasi Geographical Information System (GIS) untuk manajemen lahan. Setelah lahan di Batam berstatus HPL seluruhnya, maka GIS yang akan menampilkan informasinya.

Aplikasi GIS akan digunakan untuk memetakan keseluruhan lahan di Batam dengan menggunakan drone seperti di Singapura.

Dengan GIS, maka masyarakat dapat melihat lahan-lahan di kota Batam. Mereka bisa mengetahui status lahannya, peruntukannya, nilai UWTO dan lainnya. GIS dibuat untuk memberikan kepastian hukum.

Imam mengatakan dengan sistem tersebut, maka dokumen seluruh lahan di Batam dapat terupload semua.

“Lebih mudah dan terarsip. Namun yang menjadi perhatian kami adalah mengatasi bagaimana ancaman dari hacker,” tutupnya.(leo)

Update