Sabtu, 20 April 2024

Usep RS Dilantik sebagai Ketua IMI Kepri

Berita Terkait

Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kepri, Usep RS berfoto dengan Gubernur Kepri Nurdin Basirun, Kapolda Kepri Irjen Sam Budigusdian pada acara pelantikan penguru IMI Kepri di Harris Hotel Batamcenter, Sabtu (29/7). F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Ketua Umum terpilih Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kepri periode 2016 -2020, Usep RS bersama pengurus lainnya resmi dikukuhkan. Seremoni pelantikan tersebut dilakukan langsung Ketua Umum IMI Pusat, Sadikin Aksa, Sabtu (29/7) di Hotel Haris Batam.

Sadikin meyakini semua pengurus yang dilantik ini mampu memajukan olahraga otomotif di Kepri khususnya menciptakan pembalap muda berbakat yang nantinya bisa mengharumkan nama daerah dan negara.

Ia menjelaskan, IMI tidak hanya berurusan dengan olahraga otomotif semata. Namun bisa juga merambah ke dunia pariwisata serta berkelakuan tertib di jalan raya.

“Organisasi IMI tidak hanya balapan motor dan mobil saja. Tapi bisa memajukan dunia pariwisata dan mensosialisasikan tata tertib berlalulintas,” ujar Sadikin dalam sambutannya.

Sadikin juga menginginkan IMI Kepri bisa mengembangkan dunia pariwisata di Kepri selain juga memajukan dunia otomotif di Kepri.

“IMI organisasi olahraga terbesar kedua setelah PSSI di Indonesia,” katanya.

Dia menyebut, kunci untuk memajukan dunia otomotif adalah mempunyai sebuah sirkuit nasional maupun internasional.

“Dengan adanya sirkuit juga mengurangi balapan liar di jalan. Angka kecelakaan di jalan juga berkurang di suatu daerah bila ada sirkuit balap. Tak hanya membantu kepolisian tapi juga bisa mendatangkan wisata bila menggelar sebuah event balap,” ungkap Sadikin.

Pelantikan ini juga dihadiri Gubernur Kepri, Nurdin Basirun dan Kapolda Kepri, Irjen Sam Budigusdian.

Nurdin berharap dengan pelantikan IMI Kepri ini bisa berkontribusi nyata untuk memajukan dunia otomotif di Kepri.

Pemerintah akan terus mendukung setiap kegiatan-kegiatan olahraga di Kepri. Terlebih bila suatu event olahraga tersebut bisa mendatangkan dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan-wisatawan dari luar daerah maupun luar negeri.

“Saya berharap IMI Kepri bisa mengadakan sebuah event internasional yang bisa mendatangkan devisa bagi daerah,” imbuh Nurdin.

Nurdin berjanji untuk membuatkan sebuah sirkuit balap internasional. “Saat ini desainnya sudah ada dan lokasinya berada di Dompak, Tanjungpinang,” sebutnya.

Adanya sebuah sirkuit di Kepri baginya sangat penting untuk memajukan olahraga otomotif maupun pariwisata di Kepri.

“Selamat atas pelantikan IMI Kepri. Semoga bisa menjalankan tugas dengan baik,” jelas Nurdin.

Hal senada juga diungkapkan Irjen Sam Budigusdian. Ia setuju untuk pembangunan sebuah sirkuit balap di Kepri.

“Peluang paling bagus ditengah ekonomi sulit seperti sekarang adalah dengan menggelar sebuah event olahraga yang disertai pariwisata,” papar Sam.

Janji sebuah pembangunan sirkuit balap yang dilontarkan Gubernur Kepri disambut baik Ketua Umum IMI Kepri, Usep RS.

“Kami memang butuh adanya sirkuit,” ujar Usep.

Saat ini di Kepri, khususnya di Batam, hanya ada sirkuit non permanen Temenggung Abdul Jamal Batam.

“Itupun biayanya mahal dan urusannya berbelit. Untuk itu kami ingin pemerintah bisa memfasilitasi adanya sirkuit di Kepri,” ucapnya.

Pasalnya, sudah banyak pembalap-pembalap yang berprestasi di tingkat nasional meski minimnya fasilitas sirkuit.

Sebut saja pembalap motor kelas 250cc, Bima Febrinda Arifin yang saat ini sedang berkompetisi di ajang balap Asian Talent Cup (ATC) 2017.

“Kalau di Kepri sudah ada sirkuit balap permanen berstandar internasional, bukan tidak mungkin kita bisa menciptakan pembalap-pembalap hebat di masa depan dan juga mengurangi aktifitas balap liar di jalanan,” pungkas Usep. (cr16)

Update