Selasa, 19 Maret 2024

Le Gadget, Barang Bawaan Sang Lady Di

Berita Terkait

foto: smoda.elpais.com

batampos.co.id – Alat getar alias vibrator, itulah barang yang selalu di bawa Putri Diana.

Mantan pengawal Diana, yang mengungkap hal itu adalah Ken Wharfe. Lewat buku buku berjudul Guarding Diana: Protect The Princess Around The World, Wharfe menceritakan kebiasaan unik sang majikan.

Wharfe menuturkan, ibu Pangeran William dan Harry itu punya julukan khusus untuk vibratornya. Sebutannya adalah Le Gadget.

“Le Gadget mungkin penyelesaian terbaik kami dan terus-menerus menjadi sumber tawa,” ujar Wharfe yang menjadi pengawal Lady Di selama periode 1987 hingga 1993.

Wharfe dalam bukunya menceritakan, vibrator kecil itu dibeli di sela-sela kunjungan resmi Diana di Paris.

“Bahkan vibrator itu juga telah menjadi maskot keberuntungannya,” tuturnya sebagaimana dilansir dari independent

Vibrator itu pun seolah terus menyertai Lady Di, termasuk saat melawat ke luar negeri. Wharfe menuturkan, Diana pada 1993 pernah melawat ke Nepal.

Namun, Le Gadget tertinggal di Inggris. Akhirnya, Le Gadget dikirim ke Kathmandu, Nepal menggunakan kantong diplomatik. Selain itu, Diana juga tak pernah gengsi ketika bercanda, termasuk yang agak jorok.

Pada 1992, Diana melawat ke Pakistan. Di dalam pesawat yang membawa Diana ada stafnya yang melontarkan guyonan. Staf itu mengaku bisa meniup kondom hingga meletus.

Tokoh bergelar Princess of Wales itu ternyata tertarik. “Sungguh? Lanjutkan, tunjukkan padaku,” ujar Wharfe menirukan ucapan Lady Di kala itu.

Staf itu benar-benar meniup kondom hingga meletus dalam hitungan detik. “Tak lama kemudian kami cekikikan,” tuturnya.

Lady Di lahir pada 1 Juli 1961 dengan nama Diana Frances Spencer. Pada 29 Juli 1981, Diana menikah dengan Pangeran Charles yang merupakan calon pewaris takhta Kerajaan Inggris.

Namun, Diana dan Charles akhirnya bercerai secara resmi pada 28 Agustus 1996. Sekitar setahun kemudian atau pada 31 Agustus 1997, Diana meninggal bersama kekasihnya, Dodi Al Fayed dalam kecelakaan mobil di Paris. (dms/JPC)

Update