Jumat, 19 April 2024

Warga Desa Pengujan Bisa Nikmati Air Bersih pada…

Berita Terkait

ilustrasi

batampos.co.id– Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bintan, Juni Rianto memastikan pengerjaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Pengujan, Kecamatan Teluk Bintan, ditargetkan selesai pada November, mendatang.

Pembangunan yang dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bintan, sebesar Rp 1,1 miliar ini, nantinya akan mengaliri air bersih ke 180 sambungan rumah tangga di Desa Pengujan.

“Sesuai target, proyek SPAM ini harus rampung digarap akhir November nanti. Saat ini lagi proses pengerjaan oleh tim teknis. Mudah-mudahan bisa selesai tepat waktu, sehingga warga bisa segera menikmati sarana air bersih ini,” jelas Juni, Senin (11/9).

Dirinya menjelaskan saat ini pengerjaan yang sudah dilakukan diantaranya, meliputi pembangunan menara air, Intake, sambungan rumah pipa HDPE, serta asesories pipa.

“Proses selanjutnya tinggal pemasangan tower untuk jaringan, serta sambungan pipa ke rumah-rumah warga,” sebutnya.

Untuk sumber air, SPAM tersebut akan memanfaatkan sumber air dari hulu sungai yang ada di Desa Pengujan.

Rahman, salah satu warga Desa Pengujan, berharap agar SPAM yang dibangun oleh Pemkab Bintan, tersebut bisa selesai secepatnya. Ini dikarenakan warga Desa Pengujan, sangat membutuhkan sarana air bersih.

Apalagi jika musim kemarau, sumur warga banyak yang kering. Warga harus mengambil air di danau bekas galian pasir di sekitar wilayah Desa Pengujan.

Jika kondisi ini terus berlangsung, tentunya warga akan semakin kesulitan untuk mendapatkan air bersih.

“Warga sangat berharap ini bisa selesai secepatnya, agar kami tak sengsara harus memanfaatkan air bekas galian pasir. Sebenarnya air bekas galian pasir ini bersih. Tapi warga kesulitan kalau harus terus mengambil air untuk dibawa ke rumah, karena jaraknya jauh,” imbuhnya. (cr20)

Update