batampos.co.id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kepulauan Anambas hingga kini masih mengeluhkan lemahnya jaringan jalur khusus yang terhubung secara khusus ke Kementerian Menteri Dalam Negeri (Kemendagri).
Kadisdukcapil Kabupaten Kepulauan Anambas Agus Basir, menjelaskan, lemahnya jaringan tersebut sudah dicari solusinya secara detail, bahkan sudah menghubungi langsung kebagian penanganan masalah jaringan, tapi masalah ini belum juga tertangani.
“Kita sudah melaporkan masalah jaringan ini kepada bagian penanganan jaringan, dari hasil penelitian tidak terjadi masalah apapun mengenai jaringan. tapi anehnya ketika kita pakai, jaringan tetap saja lemah, itu yang membuat kita bingung,” ungkapnya kepada wartawan Minggu (8/9).
Diterangkannya jika kapasitas bandwidth yakni sekitar 512 kb. Jaringan tersebut hanya untuk online terbatas yakni untuk pelayanan identitas diri seperti pembuatan KTP, KK dan sebagainya. “Jaringan ini sifatnya privat, tidak bisa dipakai untuk mainan seperti facebook dan sebagainya, tapi jaringan ini khusus untuk pelayanan,” ungkapnya lagi.
Akibat dari lemahnya jaringan ini maka pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Anambas menjadi terkendala. Ketika Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Anambas akan mengirimkan data ke pemerintah pusat, data tersebut sering gagal sehingga menghambat proses pelayanan kepada masyarakat.
“Kalau masalah belangko KTP, kita tersedia berapapun yang dibutuhkan kami siap datangkan dari Kementerian asal bukan untuk pencetakan ktp baru. Tapi yang menjadi masalah mendasar saat ini yakni masalah jaringan yang lemot dari biasanya,” ungkapnya beberapa waktu lalu. (sya)