batampos.co.id – Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kepulauan Anambas akan melaksanakan Penyuluhan Human Immunodeficiency Virus (HIVAids) Kepada masyarakan. Pasalnya virus mematikan yang menyerang sistem kekebalam tubuh tersebut sudah banyak memakan korban.
Heryana Abdul Haris, Ketua PKK Anambas mengaku sangat prihatin dengan mulai banyaknya penderita HIV di Anambas. “Ini sudah tidak dapat dibiarkan lagi karena HIV itu seperti puncak gunung es. Dan harus ada langkah-langkah nyata untuk mengantisipasinya,” kata Heryana Senin (10/10)
Pihaknya akan memberikan penyuluhan kepada masyarakat, khususnya kepada ibu-ibu rumah tangga yang menjadi sasaran agar mendapatkan pemahaman tentang bahaya HIV Aids. “Penyuluhan kepada masyarakat ini pelan tapi pasti menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat,” jelasnya.
Lebih jauh Heryana mengungkapkan jika salah satu media yang akan coba dilakukan dengan pemutaran film tentang bahaya HIV itu, karena itu salah satu menarik animo masyarakat untuk datang. “Selain menjadi hiburan bagi masyarakat juga sebagai pendidikan tentang bahaya HIV,” tukasnya.
Langkah tersebut mendapat dukungan dari kepala daerah. Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris, mengakui jika penyakit HIV di Anambas sudah cukup memprihatinkan. “Ini menjadi perhatian kita, bahkan saat ini terus dilaksanakan razia pekat salah satu langkah menekan semakin meningkat nya HIV,” jelasnya.
Haris juga mendukung pemutaran Film sebagai sebagai langkah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya HIV.”Selain sebagai hiburan juga memberikan pemahaman kepada masyarakat, “imbuhnya.
Seperti diketahui di kabupaten termuda di Provinsi Kepri itu sudah terdapat sebanyak 33 orang. Dari data yang ada 2 orang dalam pengawasan, 4 orang dalam pengobatan, 8 orang pindah dan sisanya telah meninggal dunia. (sya)