Rabu, 24 April 2024

RSUD Batam Bukukan Pendapatan Rp 59 Miliar

Berita Terkait

Pasien melitasi lorong di Poli RSUD Embung Fatimah, Batuaji. F. Dalil Harahap/Batam Pos

batampos.co.id – Pasca diubah, target pendapatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah tahun 2017 Rp 80 miliar. Target ini turun Rp 5 miliar dari penetapan semula Rp 85 miliar.

Plt RSUD Embung Fatimah, Didi Kusmarjadi, meyakini, target pendapatan akan tercapai akhir tahun.

“Per Juni saja, kita sudah dapat sekitar Rp 40 miliar lebih, ini diluar piutang Rp 19 miliar,” kata Didi, yang juga Kepala Dinas Kesehatan Batam ini.

Dengan demikian, ia optimis target Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) yang sementara ia pimpin pasca dr Gunawan mengundurkan diri tersebut akan tercapai.

“Masih ada beberapa bulan lagi, kemungkinan tercapai besar sekali,” sebutnya.

Namun ia tak menampik, kini RSUD Embung Fatimah mengalami penurunan pasien. Tak memiliki data pasti karena hari libur, ia memastikan jumlah pasien turun dibanding tahun 2016. “Yang 2017 ini persis tahun 2015,” katanya.

Ia mengatakan, penurunan pasien bukan karena RSUD Embung Fatimah tak diminati. Namun karena kebijakan rujukan berjenjang.

Pasien akan terlebih dahulu ke RS tipe C sebelum dirujuk ke RS yang tipenya lebih tinggi. Alhasil pasien yang berobat ke rumah sakit milik pemerintah seperti RSUD Embung Fatimah, menurun.

“Ini salah satunya. Yang panen sekarang kayak RS Harapan Bunda, RS Elisabeth, RS Casa Medica,” pungkasnya. (cr13)

Update