batampos.co.id – Ada yang menarik saat pelaksanaan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kecamatan Kundur, Sabtu (28/10) lalu. Peserta upacara yang terdiri dari Uspika Kundur, Ungar, dan anggota DPRD Karimun dapil Kundur, mengenakan baju adat dari berbagi daerah se-Nusantara.
“Ini menunjukkan rasa kecintaan kita terhadap negara ini. Biarpun berbeda suku dan bahasa, terpencar oleh pulau-pulau, tapi kita tetap satu yaitu Indonesia,” kata Ketua Panitia, Sri Rahayu Kusrianti.
Bertindak sebagai inspektur upacara Danramil 03 Mayor Inf Slamet Wahyudi. Dikatakannya, ia sangat berkesan dalam ingatannya saat melakukan ikrar yang berujung lahirnya Sumpah Pemuda.
“Bagaimana pemuda saat mengadakan forum di Jakarta, mereka mengikrarkan bangsa ini sebagai Satu Tanah Air, Satu Bangsa, dan Satu Bahasa yaitu Indonesia. Sungguh ikrar yang sangat berkesan dan berpengaruh bagi perjalanan panjang Indonesia. Ikrar inilah yang kemudian melahirkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945,” ungkapnya.
Upacara berlangsung di halaman Balai Pemuda Tanjungbatu. Tampak hadir Kapolsek Kundur Kompol Wisnu Edhi Sadono, Kepala SPN Polda Kepri, anggota Posmat Kundur, Koramil 03, anggota DPRD Karimun dapil Kundur, serta ormas dan OKP se-Kundur. (ims)