Selasa, 19 Maret 2024

ATB Batam Raih Penghargaan Emas di SNI Award 2017

Satu-satunya Perusahan air Minum Peroleh SNI Award 2017

Berita Terkait

Kerja keras PT Adhya Tirta Batam (ATB) selama ini telah dinilai baik oleh lembaga sertifikasi tertinggi di Indonesia yakni Standar Nasional Indonesia (SNI).

ATB mendapat apresiasi berupa penghargaan emas SNI Award 2017 kategori Perusahaan Menengah, Barang, Sektor Pangan, Pertanian dan Kesehatan yang digelar di Jakarta, Kamis (16/11).

“ATB satu-satunya perusahaan air minum yang pernah berhasil mendapatkan penghargaan emas dalam ajang SNI Award, ini sesuatu yang sangat luar biasa. Baru pertama kali ikut kompetisi, ATB bisa langsung mendapatkan penghargaan emas,” ujar Benny Andrianto Presiden Direktur ATB usai penyerahan penghargaan.

Penganugerahan SNI Award 2017 tersebut ATB bersaing dengan banyak perusahaan besar, mulai dari perusahaan BUMN hingga perusahaan multinasional terkemuka di Indonesia, seperti Pertamina Lubrican, Petrokimia Putra, Pupuk Kaltim, Aneka Tambang. Sementara untuk perusahaan swasta selain ATB terdapat perusahaan Elektronik, Rumahsakit, hingga PT Aqua Golden Misisipi.

Penghargaan SNI Award 2017 yang diterima ATB tentunya sangat bermanfaat untuk operasional perusahan. Dengan perolehan ini ATB memberikan bukti serta cerminan kredibilitas bahwa apa yang diberikan oleh ATB sudah memenuhi standar yang ditetapkan.

“Hal ini jadi role model tidak hanya perusahaan air minum swasta, namun perusahaan air minum di seluruh Indonesia, sehingga pada akhirnya pelanggan merasa lebih nyaman karena ATB sudah melakukan proses dan standarisasi yang berkualitas,” ujar Ir Benny Andrianto MM.

Meski ATB memperoleh medali emas pada SNI Award 2017, tentunya menjadi tambahan motifasi dikemudian hari. ATB akan berusaha terus mendapatkan penghargaan dalam bidang-bidang lainnya, dikarenakan apa yang dimiliki ATB saat ini seperti teknologi yang diterapkan hanya dimiliki oleh ATB itu sendiri.

“Ini menjadikan ATB satu-satunya perusahaan air minum di Indonesia bahkan di dunia yang memiliki SCADA dan GIS terintegrasi dengan baik. Bahkan sudah menjadi benchmark banyak parusahan air minum di Indonesia yang bisa memberikan kualitas pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan,” tegas Benny Andrianto.

Keikutsertaan ATB dalam ajang SNI Award 2017 ini jadi kesempatan baik bagi ATB. Dengan prestasi ini ATB telah membuktikan sistem manajemen yang ada di lingkungan ATB telah dilihat dan dinilai oleh Badan Standarisasi Nasional sebagai lembaga tertinggi di Indonesia.

“Ini membuktikan ATB tidak kalah dengan sistem yang ada di perusahaan besar di Batam bahkan di Indonesia,” jelasnya.

Penilaian yang dilakukan oleh tim verifikator SNI dengan berkunjung langsung ke ATB dilakukan oleh orang-orang ahli dibidangnya. Penilaian dilakukan secara objektif dengan juri independen, imparsial dan kompeten yang di ketua oleh Prof. Rhenald Kasali.

Presiden Direktur ATB Ir Benny Andrianto MM menunjukan penghargaan emas dari SNI Award 2017. ATB mendapat penghargaan Emas SNI Award kategori Perusahaan Menengah, Barang, Sektor Pangan, Pertanian dan Kesehatan, Kamis (16/11/2017)

“Juri melihat ATB mampu membuat inovasi sistem yang dijalankan dengan baik, termasuk dari sisi teknologi tidak hanya efektif namun menghasilkan efisiensi,” ujar Benny Andianto.

Pucuk pimpinan tertinggi di ATB tersebut menerima langsung penghargaan emas SNI Award 2017. Penghargaan emas untuk ATB diberikan oleh Imam Apriyanto Putro, Sekretaris Kementerian BUMN.

SNI Award merupakan penghargaan tertinggi dari Pemerintah Indonesia. SNI Award diberikan kepada organisasi yang berkinerja baik dalam penerapan SNI, baik sistem manajemen maupun produk yang dihasilkan.

Aplikasi SNI Award bebas dari biaya pendaftaran, penerapan SNI yang konsisten diharapkan tidak hanya membuat produk Indonesia mampu berjaya dengan standar lokal tetapi mempunyai kualitas global.

Penerima SNI Award 2017 diberikan kepada perusahaan yang terbagi dalam 10 kategori. Pada masing-masing kategori diberikan beberapa penghargaan diantaranya Perunggu ada 6 Perusahaan, Perak 12 Perusahaan, Perunggu 29 Perusahaan, Emas 29 Perusahaan dan Platinum 3 perusahaan. (*)

Update