Jumat, 29 Maret 2024

Lampu Jalan Tak Kunjung Dipasang

Berita Terkait

Penerangan di jembatan lintas barat menuju Tanjunguban, Bintan ini banyak yang tidak berfungsi. Masyarakat meminta agar Pemkab Bintan bisa membenahi hal ini. Foto: Dokumentasi Batam Pos.

batampos.co.id – Pemerintah Kabupaten Bintan telah menggelontorkan anggaran Rp 3,9 miliar untuk pemasangan 139 titik lampu penerangan jalan di Jalan Raya Lintas Barat. namun, hingga kini belum terlihat pemasangan tiang maupun lampu penerangan
jalan, sementara waktu tersisa sekitar 25 hari.

“Mereka dari dinas sebelumnya telah menyanggupi masa pekerjaan dua bulan, meski
sekarang tersisa tak sampai sebulan, mungkin masih pengadaan. Tapi, saya harapkan selesai sebelum tanggal 15 Desember,” ungkap Anggota DPRD kabupaten Bintan yang duduk di Badan Anggaran (Banggar) Raja Miskal, Minggu (19/11).

Ia menuturkan, anggaran yang dikucurkan sekitar Rp 3,9 miliar. Dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan tahun 2017 ini, akan dibagi menjadi tiga zona. Zona pertama yakni membangun lampu penerangan jalan mulai dari batu 16 sampai dengan Simpang Desa Siantan. Lalu zona kedua yakni mulai dari Simpang Siantan ke Simpang pengujan. Dan zona terakhir dimulai dari Simpang pengujan sampai
Busung.

“Harusnya sebanyak 372 titik yang dipasang lampu penerangan jalan, di mana idealnya setiap 50 meter ada lampu penerangan jalan, namun baru 139 titik dulu yang akan diterangi,” tuturnya.

Dalam menentukan 139 titik, ia mengatakan, pihak Pemkab Bintan telah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk menentukan titik-titik yang dinilai rawan terhadap aksi kejahatan jalanan sehingga dirasa perlu dipasang lampu penerangan jalan.

Dikatakannya juga, sebenarnya jalan lintas barat merupakan jalan negara atau jalan nasional yang diusur oleh satker jalan nasional. Hanya, dalam aturannya, pemerintah daerah bisa ikut berperan serta dalam pembangunan infrastruktur di daerahnya. Selain itu, lampu penerangan yang dipasang oleh pemerintah pusat, yakni lampu tenaga surya atau solar sel, menurunya, masih kurang maksimal karena batre penyimpan tenaga surya lampu-lampu itu rawan dicuri, selain itu terkadang tidak semua lampu menyala terang.

“Mungkin karena serapan matahari di solar selnya kurang, sehingga lampunya kurang terang,” katanya.

Harapannya, dengan adanya pemasangan lampu ini, jalan di Lintas Barat terang benderang dan mampu mencegah para pelaku kejahatan jalanan untuk melakukan aksinya. “Setidaknya memberikan rasa nyaman kepada para pengendara yang menggunakan akses jalan di Lintas Barat,” tukasnya. (cr21)

Update