Kamis, 28 Maret 2024

Dua Sekolah akan Dibangun di Batam

Berita Terkait

batampos.co.id – Wakil Ketua I DPRD Kepri, Riski Faisal mengatakan untuk meminimalisir karut marut dunia pendidikan, khususnya di Batam, pihaknya sudah mengusulkan pembangunan dua Unit Sekolah Baru (USB) di Kota Batam. Rencana pembangunan tersebut akan diwujudkan lewat APBD Kepri Tahun Anggaran (TA) 2018 mendatang.

“Kita tahu, setiap tahun ajaran baru selalu terjadi kisruh. Dengan beralihnya kewenangan SMA/SMK di Provinsi, pihaknya bergerak cepat untuk menyiasati hal itu,” ujar Riski Faisal di Kantor DPRD Kepri, Tanjungpinang, Selasa (21/11)

Politisi Partai Golkar tersebut menjelaskan, pembangunan dua USB itu nanti adalah di Tanjungriau dan Batuaji. Secara keseluruhan alokasi anggarannya adalah Rp 7 miliar. Diakuinya, untuk menuntaskan polemik pendidikan, khususnya mengenai daya tampung sekolah memang membutuhkan proses. Artinya tidak seperti membalikan telapak tangan.

“Persoalan pendidikan memang menjadi konsen kami. Makanya kami tidak ingin ada kegiatan pembangunan yang mengganggu anggaran pendidikan,” tegas Legislator Dapil Batam tersebut.

Ditambahkannya, dirinya juga banyak mengantongi berbagai aspirasi masyarakat Batam khususnya, terkait persoalan pendidikan. Karena setiap tahun ajaran baru, kapasitas daya tampung selalu menjadi hambatan dalam memberikan pelayanan pendidikan prima. Mantan Ketua Komisi IV DPRD Kepri priode 2009-2014 tersebut mengatakan, program pendidikan harus menjadi prioritas utama Pemerintah daerah.

“Bagusnya kualitas pendidikan, tentu akan menghasilkan sumber daya manusia yang handal. Dan itu akan mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kepri kedepan,” tutup Riski.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kepri, Teddy Jun Askara mengatakan terkait rencana pembangunan dua USB tersebut sudah dibahas bersama Pemprov Kepri, melalui Dinas Pendidikan. Menurut Teddy, untuk pembangunan infrastruktur pendidikan konsen bukan hanya di Batam. Tetapi tetap memperhatikan tingkat kebutuhan disetiap daerah.

“Persoalan klasik setiap tahun ajaran baru di Batam memang selalu terjadi. Secara bertahap ini akan kita benahi,” ujar Teddy menambahkan.(jpg)

Update