Selasa, 23 April 2024

2018, Infrastruktur Pendidikan untuk 50 Ruang SD dan SMP

Berita Terkait

batampos.co.id – Dinas Pendidikan Karimun, terus melakukan perbaikan infrastruktur pendidikan untuk Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diusulkan setiap tahunnya. Dan untuk tahun 2018, diusulkan sebanyak 50 lokal untuk rehabilitasi fisik. Baik itu penambahan ruang kelas, ruang perpustakaan, dan ruang guru yang mencapai 50 ruang.

“Kita terus mengusulkan anggaran untuk infrastruktur pendidikan terutama yang ada di hinterland. Mudah-mudahan yang kita usulkan terealisasi semua di 2018, seperti tahun ini yang cukup besar anggarannya,” jelas Kasi Kelembagaan dan Sarana Prasarana PSD Dinas Pendidikan Karimun Kasta Rizalta, mewakili Kepala Dinas, Selasa (26/12).

Adapun sekolah yang diusulkan untuk mendapatkan rehabilitasi infrastruktur gedung yaitu SDN 005 Karimun, SDN 010 Karimun, SDN 008 Kundur, SDN 016 Kundur, SDN 004 Belat untuk ruang kelas. Kemudian ruang perpustakaan SDN 002 Meral barat, SDN 004 Tenjung, SDN 002 Kundur, SDN 005 dan SDN 016 Moro . Selanjutnya rehabilitasi gedung ruang guru SDN 003 karimun, SDN 002 Belat dan SDN 005 Kundur Utara.

Sedangkan, untuk pembangunan ruang kelas baru beserta perabotnya ada empat SD yaitu Ruang Kelas Baru (RKB) SDN 009 Meral, SDN 001 Kundur, SDN 007 Tebing dan SDN 003 Meral Barat. Sementara pembangunan rumah dinas bagi guru untuk SD ada 5 sekolah diantaranya, SDN 006 Buru, SDN 009 Kundur, SDN 003 Moro, SDN 011 Moro dan SDN 014 Moro. Untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) ada 4 sekolah rehabilitasi RKB seperti, SMPN 1 Tebing, SMPN 1 Meral Barat, SMPN 1 Kundur Barat dan SMPN 1 Karimun dengan total keseluruhan ruangan rehabilitasi mencapai 50 ruang dengan total anggaran mencapai Rp 6,035 Miliar.

“Total keseluruhannya ada 26 sekolah. Pengerjaannya seperti biasa yaitu menggunakan sistem atau metode pengadaan barang atau jasa dilakukan dengan swakelola dalam pengerjaan fisik bangunan,” ujarnya.

Untuk tahun 2017 ini pihaknya juga mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat melalui APBN untuk membangun inftrastuktur sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) mencapai Rp6,6 Miliar lebih. Dengan rincian untuk rehab ruangan kelas Sekolah Menengah Pertama (SMP) ada tiga sekolah dengan total dana mencapai Rp 1.550.000 Miliar, kemudian rehab ruangan kelas Sekolah Dasar (SD) ada 11 sekolah dengan total dana yang disalurkan mencapai Rp 4.416.567 Miliar. Dan pembangunan perpustakaan SD ada 4 sekolah hanya Rp 678.764 Juta. Sehingga total bantuan dari Pusat mencapai Rp 6.645.331 Miliar.

Alhamdulillah, pengerjaannya sudah selesai 100 persen secara swakelola dari masing-masing sekolah SDN maupun SMPN yang mendapatkan anggaran tersebut. Setiap tahunnya, kabupaten Karimun mendapatkan kuota yang cukup lumayan besar, dikarenakan hasil rehabilitasi infrastruktur dinilai sangat bagus oleh Pusat,” ucapnya.

Pantauan di salah satu SDN 010 Meral, hasil pembangunan infrastruktur gedung perpustakaan cukup megah dengan cat warna khas melayu. Selain itu ruang kelas SDN 008 Tebing juga sudah selesai pengerjaannya, tinggal merapihkan bekas bangunan yang ada di depan halaman sekolah. Dan bisa dipergunakan saat, memasuki sekolah di awal tahun 2018 mendatang. (tri)

Update