Sabtu, 20 April 2024

Damai Natal, di Kampung Damai

Berita Terkait

Natal sederhana di Gereja Masehi Injil di Timur, di rumah liar (Ruli), Seibinti, Tanjunguncang, Batuaji, Selasa (26/12).

Di kampung ini, kaum muslim terlibat menjadi panitia Natal. Tidak itu saja Gereja ini pun dibangun oleh umat muslim.

Mayoritas di RT 01, 02, 03 yang berada dilingkup RW 19 ini adalah beragama muslim. Kedua umat beragama ini hidup berdampingan.

Saat Idul Fitri tiba, umat Nasrani menjadi panitia.

Kerukunan itu terjadi pada kehidupan sehari-hari. Lihat saja, Musholla Nurul Haq dan gereja berjarak 50 meter saja.

Waga di sini mayoritas perantauan dari Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur. Kedamaian ini telah ada sejak dari kampung halaman.

Hidup mereka memang damai.

 

Foto: Dalil Harahap/Batam Pos

Update