Jumat, 29 Maret 2024

Polisi Telusuri Jejak Pembuang Bayi di Parit

Berita Terkait

Anggota Polsek Batuampar berpakaian preman mengevakuasi mayat bayi yang ditemukan di parit samping Dana Graha Nagoya, Senin (15/1). Orok bayi yang tak berdosa ini dibawa pihak kepolisian ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut. F. Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Jajaran Polsek Batuampar belum menemukan petunjuk jelas untuk mengidentifikasi pelaku pembuangan bayi laki-laki yang ditemukan telah meninggal dunia di selokan samping gedung Dana Graha, Senin (15/1) lalu. Bukti-bukti masih ditelusuri dan sejumlah saksi masih dimintai keterangan.

Kanit Reskrim Polsek Batuampar Ipda Bonar Hutapea mengatakan, sejumlah saksi yang dimintai keterangan di antaranya saksi yang menemukan peratama kali dan satpam yang bertugas di Dana Graha. Bukti yang masih ditelusuri antara lain rekaman kamera pemantau (CCTv) di sekitar lokasi penemuan bayi tersebut.

“Kita belum bisa pastikan apakah bayi itu dibuang di lokasi itu atau dibuang dari atas kemudian terbawa arus sampai di TKP (Tempat Kejadian Perkara). Untuk petunjuk di lokasi penemuan juga minim petunjuk,” ujarnya, Selasa (16/1) siang.

Dijelaskan Bonar, berdasarkan hasil penyelidikan awal, dugaan sementara jasad bayi itu merupakan hasil hubungan gelap dan sengaja dibuang oleh orangtuanya. Selain itu, bayi itu juga diduga bukan bayi hasil aborsi atau bayi prematur yang kemudian dibuang oleh orang tuanya. Sebab, anggota tubuh bayi itu sudah terbentuk dan tali pusarnya masih menempel di perutnya.

“Kita terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. Kita intensifkan pemeriksaan saksi dan pencarian informasi terkait lainnya,” jelasnya.

Dalam berita sebelumnya, jasad bayi laki-laki ini ditemukan pertama kali oleh Nasrul, 37. Saat itu ia sedang duduk istirahat di tepian parit di samping Gedung Dana Graha, Nagoya, Senin (15/1/2018) sekitar pukul 11.25 WIB. Saat bersantai sambil melepas lelah, Nasrul melihat sesosok bayi dalam kondisi terpung.

Untuk memastikan bahwa yang dilihatnya itu memang mayat bayi, Nasrul mencoba melihat lebih dekat lagi. Setelah didekati, ternyata yang ia lihat itu memang merupakan sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan tertelungkup. Selanjutnya, Nasrul langsung memberitahu satpam Dana Graha dan memberitahu pihak kepolisian.

Usai mendapat laporan dari Nasrul, selanjutnya pihak kepolisian langsung mengevakuasi bayi itu dan dibawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan identifikasi dan mencari siapa orang tua bayi tersebut. Hingga Selasa (16/1) kemarin, jasad bayi laki-laki itu masih berada di ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. (gie)

Update