batampos.co.id – Karena hubungan cintanya tak direstui orangtua, Firman,21, nekat bunuh diri dengan menenggak campuran cairan pemutih pakaian dan pembersih toilet di jembatan I Dompak Tanjungpinang, Senin (22/1) sekitar pukul 11.00 WIB. Beruntung, aksi nekatnya tersebut diketahui pengendara yang melintas dan langsung melarikan dirinya yang terkapar di area Jogging Track jembatan ke Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Tanjungpinang.
“Saya mendapat informasi ada bunuh diri di jembatan dan langsung ke lokasi untuk memastikan, tapi saat tiba di tempat kejadian, korban sudah dibawa ke RSUD,” ujar Musrim, salah seorang anggota Satpol PP Kepri, kemarin.
Saat tiba di lokasi kejadian, Musrim menemukan sepeda motor Beat BP 2029 AB milik korban yang terparkir di sisi jembatan. Saat membuka jok sepeda motor ditemukan satu botol cairan pemutih pakaian, cairan pembersih toilet, gelas, bodrex dan obat nyamuk oles. “Selain itu juga ditemukan surat yang berisi curahan hati korban,” paparnya.
Sementara itu, Firman yang terbaring lemah di RSUD mengakui nekat melakukan aksi tersebut karena hubungan cintanya tidak direstui oleh orang tua pasangannya. Ia juga mengaku hubungannya tidak direstui akibat dirinya diketahui sering menenggak minuman keras. “Hubungan kami tak direstui, saya frustasi, jadi saya nekat ingin mengakhiri hidup,” ucapnya.
Kapolsek Bukit Bestari Kompol Arbaridi Jumhur membenarkan kejadian percobaan bunuh diri tersebut. Pihaknya langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di jembatan I Dompak. “Iya benar, saat ini sedang kita cek dan lakukan penyelidikan mengenai percobaan bunuh diri yang dilakukan korban,” pungkas Jumhur. (odi)