batampos.co.id – Kepala Dinas Kominfo Pemkab Natuna Raja Darmika mengatakan, proyek palapa ring Barat di Natuna sudah mulai diuji penerimaan pendahuluan oleh BP3TI di network operation centre (NOC) Bandarsyah. Uji coba tersebut merupaka tahapan pertama sebelum layanan jaringan fiber optik dioperasikan.
Dikatakan Darmika, pengujian oleh BP3TI bersama perusahaan palapa ring Barat dan perusahaan penguji ini lolos, akan dilanjutkan dengan uji penerimaan dan dilanjutkan uji laik operasi oleh Ditjen PPI. Tahap uji ini dilaksanakan secara maraton bulan Januari ini.
“Palapa ring Barat di Natuna ditargetkan bisa dijual pada bulan Febuari mendatang. Dan memang target pemerintah bulan Maret mendatang mulai beroperasi. Tapi saat ini Palapa ring Barat belum menunjuk perusahaan pengelola,” kata Darmika, Kamis (25/1).
Beroperasinya layanan jaringan fiber optik Palapa Ring Barat di Natuna kata Darmika, layanan telekomunikasi di Natuna akan lebih lancar. Pemanfaatan teknologi akan lebih tinggi didaerah perbatasan. Pemerintah Daerah juga akan berupaya meningkatkan layanan telekomunikasi untuk Desa dengan sistem informasi dan layanan berbasis
online.
Dijelaskan Darmika, layanan internet rumah pun dapat dinikmati masyarakat jika fiber optik palapa ring barat dioperasikan. Mudah-mudahan uji penerimaan pendahuluan yang juga dilaksanakan bersamaan di Singkawang, Batam dan Anambas ini berjalan sesuai
rencana.
“Mudah-mudahan 11 Febuari ini layanan palapa ring Barat sudah commoecil operation date. Dan palapa ring barat bisa menjual akses data intenet kepada operator,” ujar Darmika.(arn)