Sabtu, 20 April 2024

Pantang Bersihkan dengan Sapu

Berita Terkait

ilustrasi

batampos.co.id – Menyambut tahun baru Imlek, ada beberapa tradisi yang menjadi budaya orang Tionghoa hingga kini. Diantaranya membersihkan halaman dan seisi rumah, serta penyembahan dewa.

Ketua Umum Himpunan Seni Budaya Tionghoa Indonesia Batam (Hisbutib),Harsono mengatakan bersih-bersih rumah dimulai dari membersihkan langit-langit rumah dengan daun bambu untuk menghalau kotoran debu dan sarang laba-laba.

“Kalau dibersihkan dengan sapu, pantang,” ujar Harsono.

Menurut kepercayaan warga Tionghoa, sapu akan membawa sial apabila digunakan untuk membersihkan bagian atas rumah. Selain membersihkan rumah, orang Tionghoa juga akan membersihkan altar dewa yang terletak di dalam rumah.

Untuk altar sembahyang, harus dibersihkan dengan air yang telah direndam daun delima. Kemudian mereka juga akan menyediakan kue tahun baru. “Biasanya untuk anak-anak di belikan pakaian dan sepatu baru,” katanya.

Ia menambahkan, zaman dulu orang Tionghoa dewasa maupun anak kecil harus mengganti pakaian baru dan sepatu baru saat perayaan Imlek. Karena hanya di saat itulah orang Tionghoa bisa memiliki pakaian dan sepatu baru.

“Mereka dulu membeli pakaian dan sepatu hanya setahun sekali. Berbeda seperti sekarang, yang tiap saat bisa saja membeli pakaian dan sepatu baru,” sebut Harsono.

Sementara itu pada tanggal 24 bulan 12 dalam penanggalan lunar, masing-masing rumah akan mengadakan acara sembahyang yang bertujuan untuk mengantar dewa ke langit. Misalnya, bila di rumah ada menyembah dewa dapur maka dewa tersebut harus disembahyangkan dengan kue dan makanan manis lainnya.

“Supaya dewa dapur menyampaikan hal-hal yang manis kepada kaisar langit,” ucapnya.

Sedangkan apabila di rumah tidak terdapat altar dewa ataupun tidak menyembah dewa di rumah, maka harus sembahyang ke kelenteng dalam acara mengantar dewa tersebut ke langit (sangseng).

“Di setiap rumah, akan ada yang memasang kata-kata yang mencerminkan suasana Imlek agar dapat banyak rezeki,” ungkap Harsono.

Makanan yang dipersiapkan untuk tahun baru Imlek selain kue yang manis, juga paling penting harus tersedia jeruk karena jeruk dalam bahasa mandarin disebut ‘Da Ji’ yang berarti banyak rejeki dan buang sial.

“Kue dan jeruk harus ada saat Imlek,” tutupnya. (nji)

Update