Kamis, 28 Maret 2024

Ditemukan Lagi Bayi Gizi Buruk

Berita Terkait

Rahmadi. F. Tri Haryono/Batam Pos.

batampos.co.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karimun kembali menemukan adanya bayi yang menderita gizi buruk. Bayi berinisial Yh yang berasal dari Kecamatan Meral ini baru berusia dua bulan, namun bentuk fisik bayi sudah menunjukkan gejala yang tidak sehat.

”Memang benar, ada bayi berusia 2 bulan berinisial Yh yang ditemukan bidan yang bertugas di Posyandu Kecamatan Meral sepekan lalu. Karena, kondisi kulit bayi tersebut keriput seperti layaknya orang tua. Kemudian, kondisi perut juga buncit. Untuk itu, petugas di Posyandu menghubungi kita dan langsung diambil tindakan merawat Yh di RSUD M Sani,” ujar Kepala Dinkes Kabupaten Karimun, Rahmadi, Senin (29/1).

Selain itu, kata Rahmadi, untuk kondisi berat badan bayi yang berusia dua bulan lebih tersebut normalnya mencapai 4 kg. Namun, ketika itu kondisi berat badannya tidak sampai 3 kg. Berdasarkan pengakuan dari orang tua bahwa Yh lahri dalam keadaan normal. Namun, tidak diketahui kenapa sampai mengalami gizi buruk. Apalagi, Yh bukan merupakan anak pertama, melainkan anak bungsu dari lima bersaudara.

”Untuk pemulihan terhadap bayi yang berusia kurang dari 12 bulan, seperti Yh memang dibutuhkan waktu sampai berbulan-bulan. Karena, bayi tersebut belum bisa menerima makanan apa-apa selain air susu. Dan, jenis susu yang digunakan untuk perawatan juga tidak sama dengan susu biasa. Untuk penyakit lain, sampai saat ini dokter anak yang melakukan pemeriksaan belum menemukan penyakit lain,” jelasnya.

Menyinggung tentang kondisi bayi Yh saat ini, Rahmadi menyatakan, untuk kulit yang keriput sudah mulai hilang. ”Termasuk juga untuk perut perlahan-lahan mulai mengecil. Hanya saja, kondisi berat badannya sejak mendapatkan perawatan belum bisa bertambah. Padahal, susu botol yang diberikan dalam sehari bisa mencapai 9 atau 12 kali. Tentang biaya perawatan ditanggung oleh pemerintah,” paparnya. (san)

Update