batampos.co.id – Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) International Hang Nadim, Suwarso menuturkan akan membangun Reguler Agen (RA). Reguler agen ini nantinya akan menjadi tempat berkumpulnya satuan CIQ (Beacukai, pihak karantina), dan tentunya petugas sekuriti bandara (Avsec).
Pembangunan RA agar pengawasan kaluar masuknya barang di kargo Hang Nadim lebih ketat.
“Tempatnya itu di depan kargo,” kata Suwarso, Sabtu (3/2).
Nantinya, seluruh barang yang masuk ke kargo akan melewati RA terlebih dahulu. Barang-barang ini akan dicek oleh petugas CIQ. Saat barang-barang itu masuk ke kargo, petugas tak perlu melalukan pengecekan lagi.
“Pengawasan ini lebih baik lagi dibandingkan sebelumnya. Clear (bersih,red) dari barang-barang yang tidak diperbolehkan masuk ke dalam pesawat,” ucapnya.
Alasan pembangunan untuk RA ini, karena seringnya bandar narkoba menggunakan moda transportasi udara untuk mengirim sabu dan ekstasi. “Pengawasan terhadap narkoba juga akan semakin lebih efektif,” ujarnya.
Suwarso menyebutkan pembangunan ini juga berdasarkan instruksi dari Kementrian Perhubungan. “Nantinya ada dua, satu disini, satu lagi luar,” ucapnya.
Nantinya di RA ini, kata Suwarso juga dilengkapi dengan mesin X-ray barang. “Pasti ada itu (x-ray). April ini sudah beroperasi sepenuhnya,” tutur Suwarso. (ska)