Jumat, 29 Maret 2024

Ada Tari Striptis di Pemakaman

Berita Terkait

 

ilustrasi

Pertunjukan tari striptis pada prosesi pemakaman sedang menjadi tren di tengah masyarakat Tiongkok. Hal itu bertujuan untuk menarik lebih banyak pelayat, sekaligus memamerkan kekayaan keluarga yang ditinggalkan.

Mirror.co.uk, Rabu (21/2), melaporkan tari striptis telah mendapatkan popularitasnya dalam beberapa tahun terakhir. Bukan di kota besar, fenomena ini justru banyak terjadi di kawasan pedesaan, dan biasanya dilakukan oleh para orang kaya setempat.

Pemerintah Tiongkok telah menerbitkan larangan terhadap praktik tari striptis pada proses pemakaman. Oleh otoritas terkait, fenomena ini dianggap sebagai hal yang ilegal, karena berisiko merusal moral sosial.

Kementerian Kebudayaan Tiongkok mengatakan pihaknya akan menindak tegas praktik tari striptis dan pertunjukan bernuansa vulgar lainnya yang digelar di pemakaman, pernikahan, dan pertemuan umum tradisional lainnya.

Larangan tersebut sebelumnya pernah muncul dalam bentuk imbauan keras pada 2006 dan 2015, namun tidak berhasil.

Pertunjukan vulgar di tengah masyarakat sempat menurun, tapi tidak berlangsung lama. Hal itu kembali muncul seiring meningkatnya taraf ekonomi masyarakat Tiongkok, sehingga membuatnya tampil sebagai ‘lahan judi’ untuk mempertaruhkan prestise antar-keluarga.

Bagi warga yang berani melaporkan pertunjukan vulgar tersebut kepada pihak kepolisian, akan mendapat imbalan finansial dari pemerintah.

Jika kedapatan menggelar pertunjukan vulgar dalam prosesi komunal, pemerintah Tiongkok akan menjatuhkan sanksi denda dan kerja sosial di mana ditetapkan pada klasifikasi hukum, bukan peradilan. (jpg)

Update