Selasa, 23 April 2024

Perayaan HUT ke 4 Hakka Batam dan Imlek 2569

Berita Terkait

Walikota Batam Muhammad Rudi bersama Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad, memberikan kue kepada Ketua HAKKA Batam Hok Sin pada acara Ulang Tahun HAKKA dan perayaan Imlek di Swiss Bell Hotel Harbourbaya, Kamis (8/3). F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Perhimpunan Hakka Indonesia sejahtera Kota Batam kini berusia empat tahun. Tepat 9 Maret, perhimpunan salah satu suku terbesar (Hakka) bagi warga Tionghoa ini menggelar perayaan ulang tahun ke empat, sekaligus perayaan Imlek bersama, di ballroom Swiss-Belhotel Harbour Bay.

Ketua panitia acara, Kon San mengatakan, kegiatan tahunan ini selalu berdampingan dengan perayaan ulang tahun dan perayaan Imlek. “Karena HUT Hakka Batam adalah tanggal 28 Februari, dan perayaan Imlek setiap tahunnya (masehi) jatuh di Februari. Jadi sekaligus digelar perayaan besar untuk dua acara tersebut,” ujarnya.

Ia memaparakan, tamu undangan yang hadir di perayaan kali ini cukup mengundang decak kagum, mengingat banyaknya orang penting Kota Batam maupun Kepri, serta partisipasi Hakka dari beberapa wilayah Indonesia dan luar negeri yang menyempatkan datang memeriahkan acara.

“Diantaranya Walikota Batam Muhammad Rudi beserta wakil Amsakar Ahmad, perwakilan dari BP Batam, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadaek, Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, anggota DPD RI Haripinto, tokoh masyarakat Soerya Respationo bersama Ibunda Sri Soedarsono, perwakilan Hakka dari Kupang, Malaysia, dan Singapura, serta ketua maupun anggota perkumpulan suku dan marga yang ada di Kota Batam. Tak lupa para warga Hakka Batam yang ikut menghadiri,” terang Kon San.

Ketua Hakka Batam Hok Sin menambahkan, perkembangan perhimpunan Hakka Batam cukup memberikan grafik yang positif.

“Sebuah kebanggaan bagi kami bahwa keberadaan perhimpunan ini cukup memberi kontribusi yang baik bagi masyarakat Batam. Bahkan sejak hadirnya Hakka Batam, perkumpulan maupun organisasi di Batam kian tumbuh, dan bersama-sama membantu dalam peningkatan kesejahteraan warga,” ungkapnya.

Di sisi lain, Hok Sin menerapkan komitmen agar tidak membawa Hakka ke dalam dunia politik, melainkan hanya untuk bersosial.

“Silahkan orang yang ada di dalam Hakka berpolitik, tetapi tidak membawa nama Hakka ke setiap aktifitas politiknya. Karena perhimpunan ini bertujuan untuk membantu pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan kita bersama,” tutur Hok Sin.

Lanjutnya, untuk program Hakka Batam yang sedang diusung tahun ini yakni, pendataan anggota Hakka dengan tersedianya kartu tanda anggota (KTA) yang sekaligus berfungsi sebagai ATM China Construction Bank (CCB) Indonesia Tbk. “Jumlah anggota Hakka di Batam diperkirakan mencapai 5.000 hingga 8.000an, dan semoga program penyediaan KTA ini dapat berjalan lancar sesuai perencanaan,” tutupnya.

Kemeriahan acara perayaan HUT Hakka Kota Batam ke empat dan Imlek 2569, diisi dengan prosesi potong kue, makan malam bersama, serta rangkaian hiburan dari penampilan tarian Ibu-Ibu Hakka Batam, mendatangkan penyanyi dari Kupang dan Malaysia, serta ditutup dengan undian hadiah doorprize. (nji)

Update