Sabtu, 20 April 2024

Polisi Usut Penikaman di Baloi Kolam

Berita Terkait

ilustrasi

batampos.co.id – Jajaran Polsek Batamkota belum behasil mengamankan pelaku penikaman terhadap seorang warga Baloi Kolam, Egi, 29, Minggu (11/3) subuh lalu. Hingga Senin (12/3) kemarin, aparat kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Kapolresta Barelang Kombes Hengki menegaskan, pihaknya akan mengusut tuntas kasus penikaman terhadap seorang juru parkir itu. Dalam penusukan itu, nyawa Egi, 29 tidak dapat tertolong setelah mendapat luka tusukan dibagian rusuknya.

“Kita masih melakukan penyelidikan. Saat ini anggota reskrim Polsek Batamkota maupun Polresta Barelang sudah berada di lapangan untuk mengejar pelaku penusukan ini,” kata Hengki, Senin (12/3) siang kemarin.

Selain melakukan pengejaran terhadap pelaku, polisi juga masih melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap beberapa orang saksi. Salah seorang saksi yang dimintai keterangannya adalah Kristianus Repe, 26 yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

“Saksi ini pada malam itu mengadakan acara ulang tahun anaknya yang pertama. Sementara pelaku dan korban datang ke rumah saksi untuk menghadiri acara itu hingga subuh,” jelasnya.

Hengki mengimbau kepada semua pihak untuk bisa menahan diri dan tidak terpancing emosi atas kejadian ini. Dia meminta kepada semua pihak terkait untuk menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian untuk mengungkapnya.

“Mari sama-sama kita jaga Kota Batam ini agar tetap kondusif. Berikan kami waktu untuk bekerja. Kami akan mengusut kasus ini dan melakukan penindakan terhadap siapa pun yang melakukan perbuatan melawan hukum,” tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, penusukan terhadap Egi berawal ketika ia menghadiri acara ulang tahun anak yang diadakan seorang warga bernama Kristianus Repe, 26, Sabtu (10/3) malam. Dalam pesta itu juga terdapat acara hiburan musik hingga Minggu (11/3) pagi.

Kemudian sekira pukul 03.00 WIB, korban dan pelaku yang dalam kondisi mabuk terlibat cekcok mulut dan beberapa orang terlibat kejar-kejaran hingga berujung pada penusukan terhadap Egi yang tidak jauh dari lokasi acara tersebut. Diduga, cekcok mulut ini terjadi karena ada ketersinggungan antara pelaku dan korban.

Mengetahui Egi menjadi korban penusukan, beberapa orang yang berada di lokasi kejadian langsung membawa Egi ke Rumah Sakit Elisabeth, Lubukbaja dengan menggunakan becak motor. Namun, sesampainya di rumah sakit, nyawa Egi sudah tidak tertolong. Mengetahui Egi telah meninggal dunia, selanjutnya jenazah Egi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk di Autopsi. (gie)

Update