Jumat, 19 April 2024

Belum Digunakan, Dam Tembesi Sudah Dangkal

Berita Terkait

Tambang pasir tak jauh dari dam Tembesi.

batampos.co.id – Tambang pasir ilegal di dam Tembesi kembali beroperasi paska penertiban beberapa hari lalu. Ini akan menambah dangkal dam tembesi meski belum beroperasi.

“Dam itu akan semakin dangkal. Bayangkan, penambangan pasir ini sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu. Saya pastikan dam itu semakin dangkal,” kata anggota komisi I DPRD Provinsi Kepri, Ruslan Kasbulatov, Senin (19/3).

Ia mengatakan selama dalam penambangan pasir, pelakunya membuang tanah ke dam melalui pipa.

“Jadi kalau ini terus, dam akan semakin dangkal. Dan ini harus dihentikan,” katanya.

Ia berharap BP Batam jangan pernah berhenti untuk melakukan penertiban. Satu tim patroli, menurut Ruslan harus dibentuk untuk menghambat usaha penambangan pasir ilegal tersebut.

“Kalau ada tim patroli, mana mungkin mereka bisa leluasa melakukan penambangan pasir. Masalahnya, serius tidak BP Batam melakukan penertiban ini,” katanya.

Ia juga menyayangkan sikap penyidik PNS Distanben Kepri yang terkesan diam dengan kasus ini. “Masa ia, PPNS tidak tahu masalah ini.

Anggota komisi III DPRD Kota Batam, Jefri Simanjuntak juga menantang pihak terkait untuk melakukan penertiban ini.

“Saya perkirakan sudah ribuan hektar yang rusak di sekitar dam tembesi itu. Dan apakah itu akan dibiarkan terus?” Katanya.

Ia berharap Ditpam dan PPNS bisa serius menangani masalah ini. Jangan hanya sekali penertiban saja setelah itu didiamkan,” katanya. (ian)

Update