Kamis, 25 April 2024

Jauhi Narkoba, Tingkatkan Prestasi

Berita Terkait

 Kacabjari Karimun di Tanjungbatu Aji Satrio Prakoso foto bersama peserta penyuluhan program Jaksa Masuk Sekolah. F. Imam Soekarno/batampos.co.id

batampos.co.id – Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Karimun di Tanjungbatu Aji Satrio Prakoso menegaskan dalam upaya pendekatan dengan pelajar dan mejelis guru pihaknya bersama bagian hukum Sekretariat Daerah Karimun menggelar program jaksa masuk sekolah. Kegiatan jaksa masuk sekolah dilaksanakan di SMPN 01 Kundur Barat yang dihadiri semua jaksa, staf di cabjari Tanjungbatu, staf bagian hukum diwakili Desi dan menghadirkan Piston Barbershop Batam.

“Tujuan utama diselenggarakan program jaksa masuk sekolah sebagai pendekatan antar Cabjari Tanjungbatu dengan pelajar maupun majelis guru. Sehingga siswa dan mejelis guru mengetahui fungsi dan tugas pokok serta kewenangan jaksa dalam penegakan hukum. Kami berikan kejutan yakni potong rambut gratis oleh Piston Barbershop yang kita datangkan dari Batam,” tegas Aji, Selasa (19/3) kemarin.

Ditambahkan kegiatan jaksa masuk sekolah sebagai sarana untuk sosialisasi sekaligus penyuluhan hukum tentang bahaya narkoba. Siswa diberikan pengetahuan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba yang sudah beredar luas di tengah masyarakat. Melalui program jaksa masuk sekolah siswa maupun majelis guru mengetahui tentang bahaya penyalagunaan narkoba yang masuk di lingkungan sekolah.

Terlebih belakangan ini berbagai macam upaya untuk memasukan narkoba di lingkungan sekolah, baik melalui kemasan permen, makanan ringan dan sebagainya. Harapanya agar pelajar jauhi narkoba dan tingkatkan prestasi.

Sementara menurut Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Karimun diwakili Desi mengatakan kegiatan penyuluhan hukum melalui jaksa masuk sekolah salah satu program yang dilakukan. Kegiatan penyuluhan hukum di kalangan pelajar akan berlanjut hari, Rabu (21/3) di SMPN 01 Kundur Utara.

Kepala SMPN 01 Kundur Barat Drs. Zulkifli sangat mengapresiasi dengan kegiatan jaksa masuk sekolah melakukan penyuluhan hukum. Melalui kegiatan jaksa masuk sekolah bukan siswa saja yang mendapatkan ilmu tentang bahaya narkoba, tapi mejelis guru juga mendapatkan pengetahuan. Yang paling utama untuk menjalin komunikasi antar sekolah dengan kejaksaan cabang di Tanjungbatu. (ims)

 

Update