batampos.co.id – Abellia Delta Wahyuni meninggal di kamar kosnya, dalam kondisi yang cukup menggenaskan, Senin (26/3). Bagian kepala perempuan yang akrab di sapa Meli ini bersimbah darah, diduga di pukul oleh benda tumpul. Kapolsek Nongsa Kompol Albert Sihite mengatakan Meli meninggal diduga akibat terjadi tindak pembunuhan. “Kami sedang dalami, dan telah meminta keterangan dari para saksi termasuk ibu kos korban dan suaminya,” katanya, Senin (26/3).
Dari penuturan Hariyanti, 47, korban ditemukan tewas sekitar pukul 17.30. Sebelum menemukan korban, Hariyanti mendapatkan pesan singkat dari Juni Aryadi yang diketahui adalah pacar korban. Pesan itu berisikan “aku mau ngomong tapi takut, tapi ini sudah terjadi”
Saat mendapatkan pesan itu, Hariyanti merasakan ada yang janggal. Lalu ia bersama anaknya, bergegas menuju ke kamar korban, hendak hati ingin menanyakan perihal isi pesan singkat pacar Juni.
Namun sesampai di kamar korban, ia mendapati Meli dalam keadaan tertelungkup dan selimuti kain. Bantal dekat kepala korban bersimbah darah. Melihat kondisi yang seperti ini, Hariyanti segera memanggil suaminya.
Haris,45 suami Hariyanti datang ke kamar Meli, dan memanggil-manggil nama korban. Tapi korban tidak merespon panggilan itu, sehingga Haris memanggil tetangganya untuk meminta bantuan.
“Olah TKP (tempat kejadian perkara) sudah dilakukan, ada dari tim inafis Polresta Barelang. Saat ini kami sedang melakukan pengembangan,” tutur Albert.
Tentunya pihak kepolisian akan meminta keterangan dari Juni, pacar korban yang mengirimkan pesan singkat ke Hariyanti. (ska)