Sabtu, 20 April 2024

Disdik Tak Bisa Paksakan Swasta Turunkan Iuran

Berita Terkait

Murid SDN 018 Sagulung berbaris saat mengikuti kegiatan sekolah, Senin (30/4). Tahun ini penerimaan PPDB tidak tertampung karena minim ruang kelas baru. Diharapkan Pemko Batam segera manambahnya supaya tertampung. F Dalil Harahap/Batam Pos

batampos.co.id – Harapan Wali Kota Batam Muhammad Rudi agar sekolah swasta menurunkan iuran sekolah seprtinya sulit terealisasi. Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam menilai harapan ini hanya bersifat imbauan, dengan kata lain tidak bisa dipaksakan.

“Kami susah juga mau maksa,” ucap Pelaksana Tugas Kepala Disdik Kota Batam Hendri Arulan, belum lama ini.

Menurutnya, karena sekolah swasta memiliki aturan sendiri seiring pelaksanaan otonomi sekolah. Hendri mengatakan, harapan ini muncul karena sekolah swasta telah mendapat dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari Pemerintah Pusat dan insentif untuk guru sekolah swasta dari Pemko Batam.

“Soal iuran ini, kami sifatnya mengimbau. Kalau sekolah swasta baru, bisa tutup juga,” katanya.

Karena dua alasan inilah, ia menilai harapan Wali Kota Batam Muhammad Rudi agar sekolah swasta memberikan timbal balik atas bantuan-bantuan yang diberikan pemerintah adalah hal yang wajar.

Apakah, pemerintah tidak bisa mengatur soal iuran tersebut dalam satu aturan daerah, Hendri mengaku perlu kajian yang mendalam dan perlu waktu yang cukup lama. “Kalau aturan perlu kajian panjang lagi, kalau sampai mengatur berapa batas iuran. Kami sementara imbau saja,” terangnya lagi.

Ia mengungkapkan, pekan depan tepatnya Selasa (15/5) akan mengundang perwakilan sekolah swasta se Batam untuk hadir dalam rapat bersama Pemko Batam.

“Paling tidak nanti yayasan kebijakan persentase untuk berapa siswa digratiskan,” ucapnya.

Harapan agar sekolah swasta menurunkan iuran, bermula ketika Wali Kota Batam Muhammad Rudi karena sekolah swasta mahal. Alhasil, masyarakat berbondong-bondong ke sekolah negeri yang dinilai lebih murah.

“Kami udah bantu guru nih, masa tak mau turunkan, turunkanlah,” kata Rudi di depan Kantor DPRD Batam, Kamis (26/4) lalu.

Harapan ini, ia sampaikan juga demi kebaikan sekolah swasta itu sendiri. Dengan menurunkan iuran, masyarakat bakal menyekolahkan anaknya ke swasta. (iza)

Update