batampos.co.id – Pengumuman hasil ujian nasional (UN) tingkat SMP dan sederajat akan dilakukan 23 Mei mendatang. Dinas Pendidikan Tanjungpinang telah memutuskan, pengumuman akan dilangsungkan pada pukul 10.00 pagi WIB.
Hal ini diterapkan lantaran pada tanggal tersebut sudah masuk bulan puasa. Sehingga diharapkan bisa memperkecil peluang anak-anak merayakan kelulusan dengan cara yang tidak perlu, seperti konvoi di jalan dan coret-coret seragam.
”Kami akan minta orangtua juga datang ke sekolah, jadi ada pengawasan langsung dari mereka terhadap anak-anaknya. Lalu juga akan salat Zuhur bersama,” terang Kepala Bidang Pendidikan SMP, Tamrin Dahlan, Jumat (11/5) kemarin.
Pencegahan coret-coret seragam sekolah juga dilakukan dengan mewajibkan para siswanya mengenakan seragam kurung sekolah. Selain itu, kelulusan siswa SMP tahun ini ditentukan pada rapat majelis guru. Dimana syarat kelulusan tersebut, yakni peserta ujian mengikuti seluruh rangkaian UASBN dan UN.
”Tanjungpinang ada satu murid yang kemarin sakit. Tapi sudah ikut susulan tanggal 8 kemarin,” terang Tamrin.
Tidak hanya menentukan kelulusan dari nilai ujian, Tamrin menerangkan, nilai akhlak dan moral juga ikut memengaruhi kelulusan peserta ujian tingkat SMP kemarin. ”Dalam rapat majelis guru nanti, ini yang akan dibahas. Jadi nilai ujian tak serta merta penentu kelulusan,” pungkasnya. (aya)